NGANJUK - Sekitar 20 warga di desa ketawang kecamatan gondang nganjuk, rame rame mengembalikan beras bantuan jaringan sosial covid 19 dari pemkab nganjuk, yang kualitasnya dinilai oleh warga jelek.
Beras bantuan seberat 20 kilogram itu, berwana kuning, berbau apek dan biji beras tak utuh, warga menganggap bantuan beras itu tak layak dikonsumsi oleh manuasi.
Sejumlah warga ini mengembalikan ke kantor desa setempat dan meminta pihak desa sebagai penyalur bisa menggantinya dengan beras yang kwalitas bagus.
Sementara pihak desa, langsung menerima pengembalian beras tersebut, dan melaporkan ke dinas sosial, pihak pemkab nganjuk bertanggung jawab, melaui pihak desa selaku penyalur langsng mengganti dengan beras yang kualitas bagus, tidak berbau sehingga layak untuk di konsumsi.
Menurut puguh pujianto sekretaris desa ketawang kecamatan gondang nganjuk, pembagian beras dari bantuan pemerintah kabupaten ngnajuk itu di berikan kepada sebanyak 62 orang di desa ketawang.
Dan saat ini ada sekitar 9 orang yang mendatangi kantor desa untuk mengembalikan beras yang dinilai tidak layak itu, sementara untuk warga lain yang belum mengembalikan, pihak desa akan jemput bola dengan mendatangi dan memberikan langsung ke rumah warga beras penggantinya.
Diharapkan untuk kedepannya, beras bantuan tersebut bisa lebih baik dan layak untuk konsumsi, sehingga warga merasa bangga dengan beras bantuan tersebut.
