Iklan Beranda

jtvbojonegoro
Selasa, 11 Agustus 2020, 14:03 WIB
Last Updated 2020-08-11T07:13:12Z
Pojok PituViewer

Sejumlah Pegawai Positif Covid-19, Kantor Dukcapil Ditutup

\

JOMBANG - Penutupan kantor dinas kependudukan dan catatan sipil kabupaten jombang, diperpanjang. Penyebabnya, sejumlah pegawai masih dinyatakan positif covid-19. Akibatnya sejumlah warga yang sudah terlanjur datang untuk mengurus berbagai dokumen balik kucing. Sebelumnya penutupan kantor di lakukan karena kepala kantor positif corona.

Belasan warga yang  mengurus administrasi kependudukan terpaksa harus tertahan di pagar pintu kantor kependudukan dan catatan sipil jombang. Pasalnya, kantor yang sudah ditutup sejak tanggal 24 juli hingga 10 agustus 2020, kembali dilakukan penutupan. Pemerintah  memperpanjang masa penutupan kantor  hingga tanggal 17 agustus mendatang.
 
Penutupan kantor ini awalnya dilakukan karena kepala dinas kependudukan dan catatan sipil jombang, masduki zakariya, positif terinfeksi virus corona. Sebagai tindak lanjut, satgas penanganan covid-19 kabupaten jombang melakukan rapid test terhadap seluruh pegawai di lingkungan kantor dinas dukcapil. 

Hasilnya, sejumlah pegawai dinyatakan reaktif dan setelah dilanjutkan dengan uji swab ada sebagian diantaranya yang dinyatakan positif.
 
Aminah salah satu warga yang datang ke kantor disdukcapil setempat mengaku tidak mengetahui jika penutupan kantor layanan masyarakat ini diperpanjang. Akibatnya, dirinya harus balik kucing karena tidak ada layanan. Meskipun kecewa perempuan asal plandaan ini terpaksa harus menunda urusannya.
 
Sementara itu, eksan gunajati, plh sekretaris daerah kabupaten jombang membantah adanya penutupan kantor dinas dukcapil. Menurutnya, kantor dinas dukcapil tidak ditutup dan hanya pelayanannya saja yang dialihkan dari offline menjadi online. Pemerintah  mengakui usai kepala dinasnya, dinyatakan positif covid-19, kini ada lagi 3 ASN di lingkungan kantor dinas dukcapil yang juga dinyatakan positif covid-19. Ke 3 ASN tersebut kini masih menjalani isolasi mandiri di rumahnya masing-masing.

Sedangkan untuk keseluruhan pejabat dan pegawai yang dinyatakan positif covid-19 hingga saat ini sudah tercatat sebanyak 11 orang. Diantaranya sekdakab, kepala kantor dukcapil dan kabag pembangunan. Kondisi kesehatan terakhir para ASN yang positif corona, telah membaik.