Iklan Beranda

jtvbojonegoro
Jumat, 21 Agustus 2020, 15:37 WIB
Last Updated 2020-08-21T08:37:27Z
Pojok PituViewer

Tradisi Tanam Kepala Sapi Di Lereng Gunung Semeru


LUMAJANG - Meski di suasana pandemi virus corona, berbagai macam cara warga dalam memperingati satu suro. Di lumajang, warga lereng gunung semeru di desa sumbermujur, kecamatan candipuro, kabupaten lumajang menggelar ritual tanam kepala sapi di kawasan wisata hutan bambang desa setempat. Kali ini, tradisi ini dilakukan dengan memberlakukan protokol kesehatan covid 19.

Grebeg satu suro diawali dengan melakukan arak-arakan tujuh gunungan hasil bumi dari jalan desa menuju hutan bambu, desa sumbermujur, kecamatan candipuro, kabupaten lumajang. Tarian oling khas desa sumbermujur, disajikan sebagai pelengkap tradisi tahunan tersebut.

Sesampainya di hutan bambu,  tujuh gunung tumpeng buah pun menjadi rebutan warga.  Para pengunjung ingin mendapatkan buah gunungan tersebut. Pasalnya, hasil buah dari grebeg suro ini dipercaya membawa berkah.

baru setelah itu, tradisi menanam kepala sapi dilakukan oleh penguasa desa, maupun penguasa daerah setempat, yang dilakukan di atas sumber mata air .

Grebeg suro merupakan tradisi yang sulit dihilangkan oleh warga setempat, meski di tengah pendemi covid-19. Hal ini lantaran, warga meyakini tradisi ini sebagai bentuk rasa syukur atas karunia yang diberikan sang pencipta. Utamanya melimpahnya sumber mata air. Meski  dalam suasana pandemi ini, grebeg suro harus mematuhi protokol covid-19.

Tahun ini, pihak panitia sengaja menggelar acara tersebut secara sederhana, karena masih suasana pandemi covid-19. Namun, karena antusiasme warga, sehingga banyak warga yang datang ke lokasi tersebut. Untuk itu, pihak pemerintah daerah setempat menghimbau pihak panitia untuk memperketat pengunjung yang datang.