Iklan Beranda

jtvbojonegoro
Kamis, 24 September 2020, 15:52 WIB
Last Updated 2020-09-24T08:52:16Z
BojonegoroViewer

98% Masyarakat Bojonegoro Terdaftar BPJS Kesehatan


BOJONEGORO - Pemerintah kabupaten bojonegoro menerima piagam penghargaan universal health coverage dari badan penyelenggara jaminan sosial kesehatan. Penghargaan tersebut diterima kabupaten bojonegoro atas komitmennya mendukung tercapainya kepesertaan JKN-KIS hingga 98,76%.

Upaya pemerintah kabupaten bojonegoro yang telah memberikan kemudahan kepada masyarakat dalam pelayanan kesehatan patut diacungi jempol. Pasalnya, sebanyak 1.319.301 masyarakat bojonegoro dapat berobat gratis melalui BPJS Kesehatan.

Sementara jumlah total penduduk kabupaten bojonegoro sekitar 1.335.840, artinya sudah 98,76% masyarakat bojonegoro yang terdaftar menjadi anggota BPJS Kesehatan.

Dengan capaian tersebut, pemerintah kabupaten bojonegoro mendapat piagam penghargaan universal health coverage (UHC) atau jaminan kesehatan semesta dari kepala deputi direksi BPJS Kesehatan jawa timur.

Penghargaan tersebut atas komitmen yang mendukung tercapainya jaminan kesehatan semesta sebab kabupaten bojonegoro adalah kabupaten di jawa timur yang yang jumlah ke pasar tahan jaminan kesehatan nasional di atas 95% dari 30 kabupaten dan 8 kota se jawa timur.

Kepala deputi direksi BPJS Kesehatan jawa timur, i made puja yasa mengatakan, ada perjanjian kerjasama pemkab bojonegoro dengan bpjs kesehatan cabang bojonegoro tentang penyelenggaraan jaminan kesehatan nasional atau JKN bagi penduduk kabupaten bojonegoro dalam rangka uhc.

Sementara itu bupati bojonegoro, anna muawanah menyampaikan bahwa, berkat dukungan dan kerja sama semua pihak mulai dari pemerintah desa, puskesmas, RSUD, BPJS, dan pemkab,akhirnya dapat terwujudnya uhc.

Bupati berharap dapat meningkatkan terhadap pelayanan kesehatan termasuk menyiapkan sarana prasarana yang mudah dijangkau oleh warga, termasuk kualitas perawatan dan SDM secara umum maupun spesialis.

Diketahui, bahwa kabupaten bojonegoro menduduki peringkat kedua setelah kota mojokerta yang UHC-nya mencapai 100%. Sementara, ada 4 kota lain yang UHC-nya mencapai di atas 95% yaitu kota probolinggo, kota pasuruan, kota malang dan kota madiun.