Iklan Beranda

jtvbojonegoro
Jumat, 09 Oktober 2020, 12:21 WIB
Last Updated 2020-10-09T05:43:10Z
Pojok PituViewer

Warga Budidaya Jahe Merah Organik Di Karung Bekas

Reporter: M. Ramzi

MAGETAN - Seorang warga magetan sukes budidaya jahe merah organik. Tak perlu lahan yang luas, ia memanfaatkan warung bekas sebagai media budidaya tanaman yang langsung dibeli oleh perusahaan jamu ternama tersebut.

Seorang warga desa cepoko kecamatan panekan kabupaten magetan, bernama aris wahyu trianto, memanfaatkan pekarangan di samping rumahnya untuk budidaya tanaman jahe merah.

Bukan langsung ditanam, aris memanfaatkan karung bekas, sebagai media untuk menanam dua ribu batang tanaman jahe merah organik tersebut.

Menurut aris, dirinya sudah satu tahun ini menggeluti budidaya jahe merah organik. Ia sengaja menanam jahe merah dengan media karung bekas, agar nutrisinya tidak keluar dan tanamannya tumbuh subur.

Untuk setiap satu pohon jahe merah, mampu menghasilkan 3 kilogram hingga 5 kilogram jahe merah. Butuh waktu, 10 hingga 12 bulan, untuk sekali panen jahe merah.

Untuk pemasaran, aris tak perlu bingung, karena langsung dijual ke pabrik jamu ternama, dengan harga 40 hingga 60 ribu rupiah perkilogramnya.

Bercocok tanam jahe merah organik di pekarangan rumah, cukup membantu perekonomian keluarga, utamanya saat pandemi covid-19, saat semua sektor ekonomi melemah.