NGAWI - Dalam rekaman kamera pengawas CCTV milik minimarket alfamart di desa ngale, kecamatan paron, kabupaten ngawi, nampak tiga orang pria berpakaian muslim, mengenakan sarung dan peci, masuk ke minimarket secara beriringan. Salah seorang pelaku yang mengenakan baju koko warna putih diketahui membawa pistol. Ketika mereka masuk seorang karyawan minimarket tengah berada di meja kasir. Seorang pelaku langsung menodongkan pistol yang dibawanya dan menggiring karyawan itu ke bagian belakang.
Dari brankas belakang pelaku berhasil mengambil uang senilai 35 juta rupiah. Setelah beberapa saat tiga orang tampak kembali ke meja kasir dan membuka laci. Pistol yang dipegang sempat ditembakkan ke arah kamera pengawas CCTV minimarket. Dari meja kasir pelaku kembali mengambil uang senilai dua juta rupiah. Usai menggasak uang senilai 37 juta rupiah, mereka langsung kabur menggunakan mobil jenis sedan warna silver.
Sebelum mendatangi minimarket mobil pelaku sempat terekam kamera CCTV milik kantor desa ngale, yang tak jauh dari lokasi kejadian. Mobil yang ditumpangi oleh kawanan pelaku melintas dari arah solo, menuju ke kota ngawi, sekitar pukul 03.50 WIB, pagi. Sesaat kemudian terjadilah aksi perampokan tersebut, sekitar pukul 04.10 WIB, pagi.
Petugas polsek paron, dibantu satreskrim polres ngawi, sudah memanggil dua orang karyawan yang juga sempat menjadi korban penodongan senjata pistol, sebagai saksi. Perampokan terjadi sekitar pukul 04.10 wib, pagi. Para perampok bersenjata pistol itu merampas uang tunai senilai 37 juta rupiah. Kasus tersebut kini dalam penanganan satreskrim polres ngawi.
Dari brankas belakang pelaku berhasil mengambil uang senilai 35 juta rupiah. Setelah beberapa saat tiga orang tampak kembali ke meja kasir dan membuka laci. Pistol yang dipegang sempat ditembakkan ke arah kamera pengawas CCTV minimarket. Dari meja kasir pelaku kembali mengambil uang senilai dua juta rupiah. Usai menggasak uang senilai 37 juta rupiah, mereka langsung kabur menggunakan mobil jenis sedan warna silver.
Sebelum mendatangi minimarket mobil pelaku sempat terekam kamera CCTV milik kantor desa ngale, yang tak jauh dari lokasi kejadian. Mobil yang ditumpangi oleh kawanan pelaku melintas dari arah solo, menuju ke kota ngawi, sekitar pukul 03.50 WIB, pagi. Sesaat kemudian terjadilah aksi perampokan tersebut, sekitar pukul 04.10 WIB, pagi.
Petugas polsek paron, dibantu satreskrim polres ngawi, sudah memanggil dua orang karyawan yang juga sempat menjadi korban penodongan senjata pistol, sebagai saksi. Perampokan terjadi sekitar pukul 04.10 wib, pagi. Para perampok bersenjata pistol itu merampas uang tunai senilai 37 juta rupiah. Kasus tersebut kini dalam penanganan satreskrim polres ngawi.