Iklan Beranda

Sketsa Bengawan
Kamis, 11 November 2021, 15:09 WIB
Last Updated 2021-11-11T09:08:26Z
BojonegoroViewerViral

Keluarga Berharap Pencarian Korban Di Bengawan Solo Dilanjutkan



BOJONEGORO - Hingga ditutupnya operasi pencarian korban tenggelamnya perahu penyeberangan sungai bengawan solo di perbatasan kabupaten tuban dan bojonegoro , masih tersisa empat orang. Namun karena berdasarkan standar operasi dan prosedur atau s-o-p yang dimiliki, petugas tim sar gabungan dari basarnas memutuskan untuk menghentikan operasi pencarian korban.

Dimana salah satu pertimbangannya adalah, apabila jenazah sudah terendam air selama tujuh hari atau lebih dari tujuh hari, maka kondisi anggota tubunya sudah tidak utuh lagi. Bahkan cukup sulit untuk di kenali atau di idetifikasi. Selain itu juga terdapat beberapa pertimbangan lain, seperti faktor cuaca, kondisi debit air sungai bengawan solo yang terus mengalami peningkatan, serta beberapa faktor pertimbangan lainnya.

Menanggapi hal tersebut, ampuni, salah satu ibu korban perahu tenggelam atas nama erma azila, warga desa semambung, kecamatan kanor, bojonegoro, yang masih belum diketemukan, berharap operasi pencarian bisa dilanjutkan.

Namun apabila petugas tim sar sudah menghentikan dan tidak dapat melanjutkan, ia masih berharap ada warga lain yang mau melakukan pencarian. Sebab, ampuni, berkeyakinan apabila anaknya ditemukan dalam kondisi bagaimanapun, ia mengaku masih cukup mampu untuk mengenali ciri-cirinya.

Menurutnya, saat bepergian, anaknya, erma, mengenakan tas berwarna hitam yang ada rantainya dan menggunakan sendal yang ada talinya yang diikat dikaki yang tidak mudah lepas. Selain itu, anaknya yang meninggalkan dua balita ini, memiliki ciri-ciri fisik dengan rambut panjang hampir selutut, kuku jari tangan dan kaki di cat warna hitam.

Sebelumnya, erma dan suaminya yang bernama dian, tenggelam bersama perahu penyeberangan sungai bengawan solo yang ditumpanginya, tanggal 3 november lalu. Erma dan dian ini menggalkan dua putra yang keduanya masih balita. Erma merupakan salah satu dari empat penumpang perahu tenggelam yang masih belum ditemukan. Sedangkan suaminya, dian, sudah berhasil ditemukan.