Iklan Beranda

Sketsa Bengawan
Kamis, 07 Juli 2022, 15:39 WIB
Last Updated 2022-07-07T08:39:23Z
BojonegoroViewerViral

Idul Adha di Tengah PMK, Pemkab Bojonegoro Gelar Rapat Koordinasi


BOJONEGORO - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro menggelar rapat koordinasi tim terpadu dalam rangka mengantisipasi pelaksanaan Hari Raya Idul Adha di tengah wabah Penyakit Mulut dan Kuku (pmk). Rapat koordinadi ini digelar di Gedung Angling Dharma Pemkab Bojonegoro, pada Kamis (07/07/2022).

Rakordinasi dihadiri langsung oleh Bupati Bojonegoro Anna Mu'awanah, Kapolres Bojonegoro AKBP Muhammad beserta jajaranya, Dandim 0813 Bojonegoro Letkol Arm Arif Yudho Purwanto, jajaran OPD terkait, dan Camat se Kabupaten Bojonegoro.

Dalam kesempataan tersebut, Dandim 0813 Bojonegoro Letkol Arm Arif Yudho Purwanto menyampaikan pemaparan terkait penanganan wabah PMK di Kabupaten Bojonegoro sampai sekarang. Sementara Kapolres Bojonegoro, AKBP Muhammad dalam kesempatan tersebut turut serta memaparkan, terkait persiapan idul adha kurban, vaksinasi hewan tahap 1 sejumlah 3.100 dosis yang sudah tersalurkan, serta beberapa penyekatan keluar masuk hewan di  beberapa titik.

Sementara itu, Bupati Bojonegoro Anna Mu'awanah dalam sambutannya menyampaikan. Agar semua pihak bisa terlibat dan mendukung, supaya pelaksanaan Idul Adha bisa berjalan dengan khidmat dan lancar, meskipun masih di masa mewabahnya PMK di Bojonegoro.

“Sesuai surat edaran dari Kemeterian, di Kabupaten Bojonegoro sudah dilakukan beberapa titik penyekatan, untuk mengantisipasi keluar masuknya hewan kurban dari beberapa wilayah, langkah tersebut dilakukan untuk megantisipasi penyebaran PMK.” Jelas Bupati Bojonegoro.

Kapolres Bojonegoro AKBP Muhammad menyampaikan, rapat koordinasi hari ini terkait persiapan jelang pengamanan hari raya idul adha, dan penanganan PMK di kabupaten bojonegoro. Kapolres bojonegoro menghimbau, agar seluruh masyarakat di Kabupaten Bojonegoro tidak khawatir dan panik adanya PMK.

“Pemerintah sudah melakukan antisipasi pencegahan, dan penanganan berupa vaksinasi kepada hewan ternakan sebanyak 3.100 ekor.” Tutup Kapolres Bojonegoro. (edo)