Iklan Beranda

Sketsa Bengawan
Selasa, 12 Maret 2024, 16:02 WIB
Last Updated 2024-03-12T09:02:07Z
TubanViewerViral

13 Desa di 4 Kecamatan di Tuban Terdampak Banjir Luapan Sungai Bengawan Solo


TUBAN - Banjir akibat luapan Sungai Bengawan Solo di Kabupaten Tuban terus meningkat. Pada Selasa (12/03/2024) pagi, banjir merendam puluhan rumah warga di sepanjang bantaran sungai bengawan solo setempat.

Data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tuban, sedikitnya 13 Desa di 4 Kecamatan di Tuban terdampak banjir luapan sungai terpanjang di pulau Jawa ini. Masing-masing Desa Glagahsari, Kenongosari, dan Sandingrowo, Kecamatan Soko.

Selanjutnya Desa Tambakrejo, Kanorejo, Karangtinoto, dan Ngadirejo, Kecamatan Rengel. Serta Desa Klotok, Kedungsoko, dan Kebomlati, Kecamatan Plumpang, dan Desa Ngadipuro, Patihan, serta Desa Simorejo, Kecamatan Widang.

Air banjir merendam puluhan rumah warga dengan ketinggian 30 centimeter hingga 75 centimeter. Selain itu, banjir juga merendam akses jalan poros desa. Kondisi ini membuat aktivitas warga terganggu.

Tak hanya itu, banjir juga merendam ratusan hektar lahan pertanian milik warga di sepanjang bantaran Sungai Bengawan Solo.

“Kalau rumah yang terendam sementara ada sekitar 30 rumah, nanti kita update lagi. Wilayah persawahan sudah naik dan beberapa fasilitas jalan poros desa juga terendam,” ungkap Sudarmaji, Kalaksa BPBD Tuban.
 
Kondisi air banjir yang menggenangi jalan membuat warga harus mengeluarkan tenaga ekstra jika harus keluar rumah. Selain itu, sejumlah fasilitas seperti listrik juga mulai padam saat banjir terjadi.

“Mau keluar rumah susah mas. Harus jalan kaki, karena banjir semua,” jelas Misri, warga terdampak banjir.

Warga berharap, Pemkab Tuban segera memberikan bantuan, khususnya makanan dan sembako kepada warga terdampak banjir.  

“Semoga ada bantuan mas. Soalnya ini listriknya juga padam. Susah semua mas,” ujar Marti, warga lain.

Meski banjir di tuban terus meningkat, namun tren tinggi air muka Sungai Bengawan Solo mengalami penurunan. Jika tidak terjadi hujan lebat di sepanjang aliran sungai, maka banjir akan segera surut.

Namun, jika terjadi hujan lebat hampir dipastikan banjir akan terus menggenangi kawasan bantaran sungai setempat. (dzi/rok)