BOJONEGORO - Menjelang peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, harga daging ayam di Pasar Kota Bojonegoro terus merangkak naik. Pedagang mengeluh karena kondisi pasar makin sepi pembeli.
Data yang dihimpun JTV, Rabu (03/09/2025), kenaikan terjadi sejak satu bulan terakhir, harga daging ayam potong sebelumnya harga yang sebelumnya dijual kisaran 32 ribu rupiah per kilogram, naik menjadi 36 ribu rupiah per kilogram.
Sementara daging ayam kampung, harganya masih stabil di kisaran 60 hingga 70 ribu rupiah per ekor. Pedagang berharap harga daging ayam bisa segera kembali normal, sehingga daya beli masyarakat pulih dan pasar kembali ramai.
“Kenaikan terjadi bertahap sejak satu bulan lalu mas. Daging ayam potong yang biasanya dijual tiga puluh dua ribu per kilo, kini naik jadi tiga puluh enam ribu per kilo,” jelas Mutmainah, pedagang daging ayam setempat.
Diketahui, kenaikan harga daging ayam ini diperkirakan terjadi karena meningkatnya permintaan menjelang Maulid Nabi Muhammad SAW. (lim/rok)
Data yang dihimpun JTV, Rabu (03/09/2025), kenaikan terjadi sejak satu bulan terakhir, harga daging ayam potong sebelumnya harga yang sebelumnya dijual kisaran 32 ribu rupiah per kilogram, naik menjadi 36 ribu rupiah per kilogram.
Sementara daging ayam kampung, harganya masih stabil di kisaran 60 hingga 70 ribu rupiah per ekor. Pedagang berharap harga daging ayam bisa segera kembali normal, sehingga daya beli masyarakat pulih dan pasar kembali ramai.
“Kenaikan terjadi bertahap sejak satu bulan lalu mas. Daging ayam potong yang biasanya dijual tiga puluh dua ribu per kilo, kini naik jadi tiga puluh enam ribu per kilo,” jelas Mutmainah, pedagang daging ayam setempat.
Diketahui, kenaikan harga daging ayam ini diperkirakan terjadi karena meningkatnya permintaan menjelang Maulid Nabi Muhammad SAW. (lim/rok)

