TUBAN – Pusat perbelanjaan modern Citimall Tuban di Jalan Pahlawan, Kelurahan Gedongombo, Kecamatan Semanding resmi beroperasi pada Kamis (18/12/2025).
Grand opening dilakukan langsung oleh Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky bersama jajaran manajemen Citimall.
Direktur Utama PT Nirvana Wastu Usaha Karya, Teges Pita Soraya, menjelaskan pemilihan lokasi Citimall Tuban dilakukan melalui pertimbangan matang. Lokasinya yang berada di jalur jalan nasional dinilai strategis dan mudah diakses, sehingga memiliki potensi kunjungan yang tinggi.
“Lokasinya berada di jalan nasional dengan akses yang mudah, sehingga memiliki daya tarik tersendiri untuk mendukung aktivitas ekonomi,” ujarnya.
Pusat perbelanjaan terbesar di Bumi Wali ini hadir dengan tiga lantai dan dilengkapi area parkir luas yang mampu menampung 272 mobil dan 425 sepeda motor. Di dalamnya, terdapat sekitar 70 tenant yang terdiri dari brand internasional, nasional, hingga lokal.
Tak hanya itu, manajemen Citimall Tuban juga memberikan ruang khusus bagi pelaku UMKM lokal. Sebanyak 20 tenant UMKM difasilitasi secara gratis, dengan hanya dibebani biaya operasional seperti listrik dan air.
“Kami berharap Citimall Tuban dapat menjadi etalase produk lokal sekaligus mendorong UMKM agar naik kelas,” tambah Teges.
Keberadaan Citimall Tuban diharapkan mampu memberikan kontribusi signifikan terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD) melalui sektor pajak, sekaligus membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat setempat. Manajemen memastikan lebih dari 90 persen karyawan yang bekerja di Citimall Tuban merupakan warga ber-KTP Kabupaten Tuban.
“Dipastikan lebih dari 90 persen karyawan yang bekerja di mall ini ber-KTP Tuban,” tuturnya.
Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky mengapresiasi kehadiran Citimall Tuban. Menurutnya, pusat perbelanjaan ini bukan sekadar sarana hiburan, tetapi juga menjadi penggerak utama roda perekonomian daerah.
“Hadirnya Citimall berdampak langsung terhadap penyerapan tenaga kerja serta mempercepat perputaran ekonomi di Kabupaten Tuban,” ungkapnya.
Lindra menyebut, nilai investasi pembangunan Citimall Tuban mencapai sekitar Rp250 miliar. Angka tersebut baru mencakup pembangunan pusat perbelanjaan, belum termasuk investasi dari tenant hiburan yang nilainya juga cukup besar.
Dari sisi ketenagakerjaan, sekitar 90 hingga 95 persen tenaga kerja yang terserap merupakan warga lokal.
“Proses rekrutmen dilakukan dengan menggandeng dinas ketenagakerjaan,” imbuhnya.
Selain sebagai pusat belanja, Citimall Tuban juga menjadi ruang aktualisasi program pemerintah daerah. Area strategis di dalam mall diisi oleh pelaku UMKM lokal yang produknya telah melalui proses kurasi. Tercatat sekitar 40 tenant UMKM menampilkan produk unggulan khas Kabupaten Tuban, sejalan dengan program One Village One Product (OVOP).
“Ini merupakan bukti nyata kolaborasi antara pemerintah daerah dan investor. Kini masyarakat tidak perlu jauh ke kota besar untuk menikmati fasilitas belanja dan hiburan,” tandasnya.(dzik)

