Iklan Beranda

jtvbojonegoro
Kamis, 17 September 2020, 15:59 WIB
Last Updated 2020-09-17T09:28:07Z
Kabar ApikViewer

Setia-Negara Sowan Ke Masyayikh Pesantren Sarang Dan Gus Baha


KABAR APIK - Bakal calon bupati dan wakil bupati tuban, Setiajit-Armaya Mangkunegara, melakukan sowan ke para masyayikh pondok pesantren sarang dan gus baha, yang ada di kecamatan sarang dan kragan, kabupaten rembang jawa tengah, pada hari rabu. Kedatangan setiajit dan gus armaya ini, untuk memohon doa dan restu serta dukungan dari para masyayikh, untuk maju di pilkada tuban 2020, pada rabu kemarin.

Safari dilakukan pasangan setia-negara, mulai dari sowan ke kyai haji abdullah ubab maimoen putra sulung almahgfurlah kyai haji maimun zubaer. Gus idror maimun penerus kyai haji maimun zubaer. Kyai haji ahdal abdurrahim pengasuh pondok pesantren ma’hadul ulum asy-syar’iyyah. Serta kyai haji ahmad bahauddin nursalim atau lebih dikenal dengan gus baha.

Meski berasal dari luar kabupaten tuban. Kyai dan pengasuh pondok pesantren tersebut, diantaranya merupakan tokoh berpengaruh di Partai Persatuan Pembangunan atau PPP. Di kalangan pesantren dan nahdlatul ulama. Serta memiliki banyak santri dan alumni di kabupaten tuban.

Sowan pertama dilakukan pasangan setia-negara di kediaman kyai haji abdullah ubab maimoen putra sulung almahgfurlah kyai haji maimun zubaer, di kompleks ponpes al-anwar 2, di desa kalipang, kecamatan sarang, kabupaten rembang.

Dalam kesempatan ini, gus ubab berpesan agar pasangan setiajit dan gus armaya yang juga diusung PPP ini. Istiqomah beramar ma’ruf nahi munkar. Selain itu, gus ubab juga mengingatkan agar pasangan mantan kepala dinas esdm jatim dan akademisi ini tetap merangkul kelompok-kelompok lain dalam ikhtiarnya untuk menjadi bupati dan wakil bupati tuban.

Usai dijamu makan siang oleh gus ubab. Setiajit-armaya yang datang bersama pengurus DPW dan DPC PPP, serta santri alumni ponpes sarang ini, juga didoakan oleh putra sulung almahgfurlah kyai haji maimun zubaer ini, agar sukses di pilkada tuban 9 desember 2020.

Selanjutnya setia negara sowan ke gus idror maimun, di ponpes al-anwar, desa karangmangu, sarang, rembang. Dari kiai muda ini, pasangan setia negara menerima pesan agar tetap memantabkan tekat untuk membangun tuban menjadi lebih baik. Setia negara juga didoakan agar terpilih dan kelak menjadi pemimpin yang amanah.

Hal yang sama dipesankan kepada pasangan bakal calon bupati dan wakil bupati tuban setiajit-armaya saat berkunjung ke kediaman kyai haji ahdal abdurrahim, pengasuh pondok pesantren ma’hadul ulum asy-syar’iyyah, sarang, rembang.

Bahwa menjadi pemimpin harus benar-benar menjalankan amanah dari rakyat yang telah memilihnya. Sehingga, perhatian pada rakyat dan membangun daerahnya sebaik mungkin harus dilakukan.


Terakhir, pasangan setia-negara berkunjung di kediaman kyai haji ahmad bahauddin nursalim atau gus baha, di desa narukan, kecamatan kragan, rembang.

Dalam kesempatan ini, gus baha menerima para tamunya dengan santai sambil lesehan di salah satu ruangan tempat mengaji. Ada pesan khusus yang disampaikan kiai yang terkenal dengan video ngajinya di media sosial ini.

Bahwa, saat inilah kemenangan islam, karena para pejabat dan para pemimpin banyak yang shalat. Semangat keislaman juga sudah sangat kental. Gus baha menyebut, pada masa sekarang jika ada calon pemimpin yang dicitrakan tidak salat akan sulit diterima masyarakat.

Dengan sedikit menyuplik sejarah, gus baha kemudian bercerita bahwa salah satu alasan hadratus syaikh KH hasyim asy’ari mendirikan Nahdlatul Ulama adalah agar para pejabat mau shalat.

Menurut bakal calon bupati tuban, setiajit. Kunjungannya di sejumlah pesantren di rembang kali ini, adalah untuk memohon doa restu kepada para masyayikh pesantren sarang dan gus baha. Setiajit bersyukur, ia diterima dengan baik dan diberikan barokah doa, restu dan dukungan dari para kyai ini.

Sekedar diketahui, pasangan bakal calon bupati dan wakil bupati tuban, Setiajit-Armaya Mangkunegara maju di pilkada tuban 2020 diusung oleh lima partai politik. Masing-masing PDI Perjuangan, Gerindra, PAN, PPP dan PBB.