Iklan Beranda

jtvbojonegoro
Jumat, 12 Maret 2021, 13:50 WIB
Last Updated 2021-03-12T06:50:03Z
TubanViewer

Antisipasi Pencurian, Petani Cabai Di Tuban Ronda Di Ladang Sampai Pagi


 TUBAN - Pemandangan berbeda terlihat di ladang cabai di desa grabagan, kecamatan grabagan, kabupaten tuban, pada kamis malam. Dengan bekal senter dan pentungan, para petani cabai di desa setempat, berkeliling ladang untuk memastikan cabai mereka masih utuh.

Ronda di tengah ladang ini mereka lakukan, untuk mengantisipasi aksi pencurian cabai. Apalagi saat ini, harga semua jenis cabai sedang mahal-mahalnya. Harga termahal pada cabai jenis rawit merah yang menembus Rp. 120 ribu perkilogram.

Ronda sampai subuh ini, salah satunya dilakukan oleh basino, agus dan tari. Aksi pencurian cabai seluas hektaran dengan cara ditebas pada musim panen lalu, masih menghantui ingatan para petani setempat. Meski kedinginan, mereka tetap rela menjalaninya. Jika hujan turun, para petani yang berjaga berteduh di gubug yang ada di tepi ladang mereka.

Penjagaan ladang cabai pada malam hari ini, sudah dilakukan para petani setempat pada awal musim panen cabai sepekan lalu. Para petani bersyukur, sejak adanya ronda ini belum sekalipun ada aksi pencurian cabai.

Sementara itu, saat ini, tanaman cabai merah, cabai keriting dan cabai rawit di lahan pertanian setempat, sudah mulai memasuki masa panen. Namun, sebagian masih menunggu 2 minggu lagi untuk panen.