Iklan Beranda

jtvbojonegoro
Jumat, 04 Juni 2021, 08:42 WIB
Last Updated 2021-06-04T01:42:08Z
BojonegoroKabar ApikViewer

Perlu Gotong Royong Cegah Stunting


KABAR APIK - Sekretaris BKKBN Provinsi Jawa Timur, Shodiqin, S.H.,M.M mengatakan bahwa kegiatan sosialisasi penguatan pendataan keluarga dan kelompok sasaran bangga kencana bisa terselenggara berkat kerjasama dari Anggota DPR RI Komisi IX - H. Abidin Fikri, S.H.,M.H. dengan BKKBN. “Kegiatan ini merupakan wujud gotong royong kita semua untuk mencegah stunting,” jelas Shodiqin, Kamis, (3/6/2021).

“Di tahun 2021 ini, BKKBN melakukan pendataan keluarga secara menyeluruh sampai ke tingkat kabupaten/kota. Adapun pelaksanaan pendataan ini awalnya dilakukan sampai 31 Mei 2021, akan tetapi diperpanjang sampai tanggal 21 Juni 2021.Di Jawa Timur untuk pelaksanaan pendataan sudah mencapai 83 persen,” jelas Shodiqin. 

Kepala Bidang Pengendalian Penduduk dan Bina Lini Lapangan, Dinas pemberdayaan perempuan, perlindungan anak dan keluarga berencana (P3AKB) Kabupaten Bojonegoro, Nur Lina S.H., M.si. menyampaikan bahwa terkait pendataan keluarga di Kecamatan Kasiman sudah berjalan dengan baik.

“Secara keseluruhan di Bojonegoro pendataan keluarga yang dilakukan sudah mencapai 89 persen. Selain itu Lina berpesan kepada masyarakat agar juga memperhatikan kasus stunting, yaitu status gizi kurang pada bayi di 1000 hari pertama kehidupan. “Kurang gizi menyebabkan terhambatnya perkembangan otak dan tumbuh kembang anak. Karena mengalami kekurangan gizi menahun, bayi stunting tumbuh lebih pendek dari standar tinggi balita seumurnya,” tegas Lina. 

Sementara itu, Ketua Komisi A, DPRD Kab. Bojonegoro dalam sambutan mengawali acara sosialisasi Penguatan Pendataan Keluarga dan Kelompok Sasaran Bangga Kencana menyampaikan kepada para peserta sosialisasi bahwa, fokus kegiatan ini adalah agar masyarakat memahami bagaimana membangun keluarga yang berkualitas dari segi kesejahteraan, pendidikan, dan juga menerapkan keluarga berencana dan tentu perlu gotong royong mencegah stunting.