Iklan Beranda

Sketsa Bengawan
Selasa, 11 Januari 2022, 15:16 WIB
Last Updated 2022-01-11T08:21:11Z
TubanViewerViral

Minyak Goreng Mahal, Keuntungan Pedagang Gorengan Turun 50 %



TUBAN - Harga komoditas minyak goreng di sejumlah pasar tradisional kabupaten tuban, masih terus melambung tinggi. Kondisi tersebut salah satunya seperti terpantau di pasar pramuka, kelurahan sidorejo, kecamatan tuban kota, pada selasa siang.

Minyak goreng curah yang sebelumnya dijual di kisaran harga 12.500 rupiah per kilogram, terus mengalami kenaikan hingga kini menembus harga 20.000 rupiah per kilogram. Sementara minyak goreng kemasan pabrik yang normalnya dikisaran harga 12.000 per liter, kini juga dijual dengan harga 22.000 rupiah per liter.

Kenaikan minyak goreng curah maupun kemasan ini terjadi secara bertahap sejak 2 bulan terakhir. Kondisi ini dikeluhkan para pedagang maupun pembeli.

Mahalnya harga minyak goreng, membuat pedagang gorengan resah. Pasalnya, biaya produksi gorengan menjadi naik tajam. Namun, untuk menjaga kesetiaan pelanggan, pedagang enggan menaikan harga gorengan atau memperkecil ukuran.

Akibatnya, para pedagang gorengan harus keuntungannya berkurang hingga sebesar lima puluh persen. Jika biasanya mereka dapat keuntungan 75.000 sampai 100.000 rupiah per hari, maka kini turun di bawah 50.000 rupiah per hari.

Pedagang berharap, pemerintah turun tangan menstabilkan harga bahan pangan. Kondisi ini jika terus berlanjut, maka pedagang gorengan terancam gulung tikar.