Iklan Beranda

Sketsa Bengawan
Senin, 23 Mei 2022, 16:04 WIB
Last Updated 2022-05-23T09:04:42Z
TubanViewerViral

115 Sapi Di 12 Kecamatan Di Tuban Terjangkit Wabah PMK


TUBAN - Wabah penyakit mulut dan kuku menjangkit sedikitnya 115 sapi di kabupaten tuban. Meski demikian, hingga saat ini belum ada penutupan pasar hewan.

Kondisi tersebut seperti terlihat di pasar hewan kecamatan kerek, kabupaten tuban. Terlihat aktifitas jual beli ternak masih berjalan normal seperti biasa. Namun, petugas gabungan dari dinas peternakan, dinas perdagangan, polisi dan tni menggelar razia kesehatan di pasar hewan setempat.

Pemeriksaan dilakukan terhadap sapi-sapi yang secara fisik terindikasi sakit. Seperti mengeluarkan air liur serta busa berlebihan melalui mulut. Upaya ini dilakukan untuk mencegah penularan virus pmk.

Sebab, wabah pmk diketahui sudah terdeteksi masuk wilayah kabupaten tuban. Bahkan dinas peternakan setempat telah menemukan seratus lima belas kasus, yang tersebar di dua belas kecamatan. Dari jumlah sapi yang terinfeksi pmk, satu ekor diantaranya dinyatakan mati. Sapi anakan atau pedet yang mati itu tertular induknya yang terlebih dahulu terinfeksi virus pmk.
 
Sapi-sapi sakit yang terinfeksi pmk, kini dalam pengobatan petugas medis hewan dari dinas peternakan kabupaten tuban. Agar tidak menularkan virus, maka sapi sakit diisolasi dalam kandang tersendiri.

Melihat tren penyebaran wabah pmk yang terus meluas, maka pemerintah daerah, sedang mempertimbangkan penutupan pasar hewan. Rapat koordinasi terkait penutupan pasar-pasar akan dilakukan rabu depan.