TUBAN - Sebuah truk box menabrak truk trailer bermuatan besi dari arah belakang di Jalur Nasional Pantura, tepatnya di Desa Sugihwaras, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban, Sabtu (21/01/2023) dinihari. Akibat kecelakaan ini, sopir truk box bernama Sri Agung Widodo, 46 tahun, warga Kabupaten Pati, Jawa Tengah, meninggal dunia di lokasi kejadian.
Korban meninggal akibat terjepit kabin kendaraan yang ringsek. Proses evakuasi mayat korban berlangsung cukup dramatis selama satu jam. Polisi dibantu warga kesulitan mengeluarkan mayat korban dari dalam kabin kendaraan yang ringsek.
Akhirnya, korban berhasil dievakuasi, setelah polisi mendatangkan derek, untuk menarik kabin yang ringsek. Jasad korban langsung dibawa ke kamar jenazah Rumah Sakit Umum Daerah Dokter Koesma Tuban.
Menurut Saksi, Mariyo, kecelakaan bermula saat truk box nopol K 9164 S yang dikemudikan korban melaju dari arah barat ke timur atau Semarang menuju Surabaya. Diduga kurang konsentrasi, truk yang dikemudikan korban menabrak bak belakang trailer bermuatan besi bernopol W 8993 Ut, yang melaju lambat di depannya.
“Truk yang didepan itu jalan pelan karena memang banyak kendaraan. Nggak tahu tiba-tiba truk dibelakangnya itu tiba-tiba nambrak,” terangnya kepada JTV di lokasi kejadian.
Kerasnya benturan menyebabkan kabin truk box ringsek tak berbentuk. Akibatnya, korban terjepit dan mengalami luka parah pada bagian kepala serta dada, sehingga korban meninggal seketika di lokasi kejadian.
“Sopirnya meninggal di lokasi mas. Terjepit dan kakinya patah,” imbuh Mariyo.
Paska kejadian, Unit Laka Lantas Polres Tuban langsung terjun ke lokasi untuk melakukan olah TKP. Guna mengetahui penyebab utama kecelakaan, polisi meminta keterangan sejumlah saksi termasuk sopir trailer. (dzi/rok)
Korban meninggal akibat terjepit kabin kendaraan yang ringsek. Proses evakuasi mayat korban berlangsung cukup dramatis selama satu jam. Polisi dibantu warga kesulitan mengeluarkan mayat korban dari dalam kabin kendaraan yang ringsek.
Akhirnya, korban berhasil dievakuasi, setelah polisi mendatangkan derek, untuk menarik kabin yang ringsek. Jasad korban langsung dibawa ke kamar jenazah Rumah Sakit Umum Daerah Dokter Koesma Tuban.
Menurut Saksi, Mariyo, kecelakaan bermula saat truk box nopol K 9164 S yang dikemudikan korban melaju dari arah barat ke timur atau Semarang menuju Surabaya. Diduga kurang konsentrasi, truk yang dikemudikan korban menabrak bak belakang trailer bermuatan besi bernopol W 8993 Ut, yang melaju lambat di depannya.
“Truk yang didepan itu jalan pelan karena memang banyak kendaraan. Nggak tahu tiba-tiba truk dibelakangnya itu tiba-tiba nambrak,” terangnya kepada JTV di lokasi kejadian.
Kerasnya benturan menyebabkan kabin truk box ringsek tak berbentuk. Akibatnya, korban terjepit dan mengalami luka parah pada bagian kepala serta dada, sehingga korban meninggal seketika di lokasi kejadian.
“Sopirnya meninggal di lokasi mas. Terjepit dan kakinya patah,” imbuh Mariyo.
Paska kejadian, Unit Laka Lantas Polres Tuban langsung terjun ke lokasi untuk melakukan olah TKP. Guna mengetahui penyebab utama kecelakaan, polisi meminta keterangan sejumlah saksi termasuk sopir trailer. (dzi/rok)
