NGAWI - Warga Desa Tambakromo, Kecamatan Padas, Kabupaten Ngawi, digegerkan dengan tewasnya Nur Ikhsan, 21 tahun, warga setempat, pada minggu (05/03/2023) petang. Remaja anak pasangan Kasmin dan Sumirah tersebut, ditemukan sudah dalam kondisi gantung diri di atap rumah bagian belakang.
Menurut Surono, warga setempat, peristiwa ini pertama kali diketahui oleh kedua orang tuanya sepulang dari pengajian di Magetan. Sesampainya di rumah, Kasmin dan Sumirah terkejut melihat anaknya yang sudah dalam kondisi meninggal dengan posisi leher terikat selendang di atap rumah setinggi 4 meter. Sementara tubuhnya di bebani sebuah linggis yang diikat melingkari tubuhnya.
“Kemungkinan korban naik ke atap menggunakan tangga, karena disampingnya ada tangga. Kalau untuk jeratan itu pakai selendang,” terang Surono kepada JTV di lokasi kejadian.
Sementara polisi yang datang ke lokasi, langsung mengevakuasi jasad korban dan melakukan visum ditempat bersama tim medis Puskesmas Padas. Hasil pemeriksaan sementara, tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan. Polisi mengamankan kain selendang, linggis berikut pengikatnya sebagai barang bukti.
Dugaan sementara remaja pria tersebut nekat mengakhiri hidupnya lantaran depresi, sering murung beberapa hari terakhir, dan ketakutan ditinggal sendirian. Oleh polisi jenazah langsung diserahkan ke pihak keluarga untuk dapat dimakamkan. (ito/rok)
Menurut Surono, warga setempat, peristiwa ini pertama kali diketahui oleh kedua orang tuanya sepulang dari pengajian di Magetan. Sesampainya di rumah, Kasmin dan Sumirah terkejut melihat anaknya yang sudah dalam kondisi meninggal dengan posisi leher terikat selendang di atap rumah setinggi 4 meter. Sementara tubuhnya di bebani sebuah linggis yang diikat melingkari tubuhnya.
“Kemungkinan korban naik ke atap menggunakan tangga, karena disampingnya ada tangga. Kalau untuk jeratan itu pakai selendang,” terang Surono kepada JTV di lokasi kejadian.
Sementara polisi yang datang ke lokasi, langsung mengevakuasi jasad korban dan melakukan visum ditempat bersama tim medis Puskesmas Padas. Hasil pemeriksaan sementara, tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan. Polisi mengamankan kain selendang, linggis berikut pengikatnya sebagai barang bukti.
Dugaan sementara remaja pria tersebut nekat mengakhiri hidupnya lantaran depresi, sering murung beberapa hari terakhir, dan ketakutan ditinggal sendirian. Oleh polisi jenazah langsung diserahkan ke pihak keluarga untuk dapat dimakamkan. (ito/rok)
