Iklan Beranda

Sketsa Bengawan
Rabu, 29 Maret 2023, 15:46 WIB
Last Updated 2023-03-29T08:46:50Z
JombangPojok PituViewerViralWisata | Kuliner

Produsen Rengginang Jadul di Jombang Kuwalahan Penuhi Pesanan Lebaran


JOMBANG - Mendekati lebaran, permintaan jajanan krupuk rengginang di Kabupaten Jombang meningkat drastis. Di awal ramadhan ini para produsen jajanan mengaku sudah kewalahan memenuhi pesanan jajanan yang bakal digunakan untuk lebaran.

Kondisi tersebut salah satunya dirasakan Abdul Wahid, 47 tahun, warga Dusun Jatipandak, Desa Jatiduwur, Kecamatan Kesamben, Kabupaten Jombang. Pemilik produsen rengginang mengaku, jajan tradisional yang ia produksi menjadi salah satu jajanan primadona dikala lebaran.

“Kalau puasa kayak gini sudah pasti pesanan meningkat berlipat-lipat mas. Saat ini saja baru puasa berapa hari, kami sudah tidak menerima pesanan karena sudah terlalu banyak,” ungkapnya saat ditemui JTV, Rabu (29/03/2023).

Wahid mengaku dirinya sudah tujuh tahun menggeluti bisnis krupuk rengginang. Setiap hari ia mampu produksi satu kuintal beras ketan dengan kapasitas rengginang siap jual sebanyak 400 bungkus. “Setiap produk perbungkus dijual dengan harga 10 ribu rupiah,” jelasnya.

Proses pembuatannya, beras ketan yang sudah dimasak dan diberi ramuan bumbu ini terus dicetak dalam cetakan manual yang dibuat pemiliknya. Kemudian, beras ketan yang sudah dicetak langsung dijemur diatas terik matahari.

Dibutuhkan waktu sekitar tiga hari untuk bisa mengeringkan krupuk sebelum masuk ke penggorengan. Sementara sejumlah pekerja lain tampak membungkus rengginang yang sudah digoreng.

Produk rengginang milik Wahid selama sudah ini beredar di sejumlah wilayah di Jawa Timur, mulai dari Sidoarjo, Pasuruan hingga lokasi wisata religi di Surabaya di makam Sunan Ampel. (ful/rok)