Iklan Beranda

Redaksi JTV
Kamis, 18 Mei 2023, 21:54 WIB
Last Updated 2023-05-18T15:08:16Z
Kabar ApikViewerViral

Abidin Fikri : Pilpres Gelorakan Semangat Kerjasama dengan Berbagai Elemen Masyarakat

Abidin Fikri saat memberikan Sosialisasi Empat Pilar MPR RI di Kantor DPC PDI Perjuangan Bojonegoro, Kamis, (18/05/2023).

KABAR APIK
- Dalam rangka menguatkan wawasan kebangsaan di kalangan masyarakat Bojonegoro, Anggota Fraksi PDI Perjuangan MPR RI, Abidin Fikri menyelenggarakan Sosialisasi Empat Pilar MPR RI di DPC PDI Perjuangan Bojonegoro, Kamis, (18/05/2023). Agenda ini diikuti oleh seluruh Pengurus SICITA 28 Kecamatan se-Kabupaten Bojonegoro dan Ketua PAC PDI Perjuangan se-Kabupaten Bojonegoro. 

Dalam pemaparannya Abidin Fikri menjelaskan pentingnya peran partai politik bagi kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. "Kader harus mampu mengedukasi masyarakat, bahwa Partai politik merupakan wadah yang strategis dalam meningkatkan karakter, kompetensi dan kapasitas untuk suksesi kepemimpinan di dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara," terang Abidin Fikri.  

Lebih lanjut Abidin Fikri menjelaskan bahwa, hal tersebut juga didasari dengan apa yang termaktub dalam konstitusi UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945. Dalam pasal Pasal 6A ayat 2 bahwa, Pasangan calon Presiden dan Wakil Presiden diusulkan oleh partai politik atau gabungan partai politik peserta pemilihan umum sebelum pelaksanaan pemilihan umum. Kemudian dalam Pasal 22E ayat 3, Peserta pemilihan umum untuk memilih anggota Dewan Perwakilan Rakyat dan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah adalah partai politik.

Tambahnya, dalam Konstitusi UUD NRI 1945 Pasal 6A ayat 3 bahwa, Pasangan calon Presiden dan Wakil Presiden diusulkan oleh Partai Politik atau mendapatkan suara lebih dari lima puluh persen dari jumlah suara dalam pemilihan umum dengan sedikitnya dua puluh persen suara di setiap provinsi yang tersebar di lebih dari setengah jumlah provinsi di Indonesia, dilantik menjadi Presiden dan Wakil Presiden. 

"Maksud ayat tersebut adalah memastikan bahwa Pemilu sejatinya mekanisme menerjemahkan kedaulatan rakyat dalam realitas kemajemukan NKRI, baik dari segi suku, agama, ras, budaya, serta domisili, karena persebaran penduduk tidak merata di seluruh wilayah negara yang terdiri atas pulau-pulau. Dengan demikian Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia adalah pilihan mayoritas rakyat Indonesia secara relatif yang tersebar di hampir semua wilayah sebagai simbol persatuan Indonesia,” jelas Abidin Fikri. 

Maka untuk menjaga kondusifitas dan kerukunan nasional, Abidin Fikri mengajak kader PDI Perjuangan untuk tetap menggelorakan semangat kerjasama yang kuat dengan seluruh elemen masyarakat untuk terus bekerja membangun masyarakat, bangsa dan negara. (*)