Iklan Beranda

jtvbojonegoro
Rabu, 31 Mei 2023, 20:32 WIB
Last Updated 2023-06-01T23:32:32Z
Kabar ApikPolitik | PemerintahanViewerViral

Abidin Fikri: Sambut Peringatan Lahirnya Pancasila - Pancasila Harus Berpraktek Dalam Kebijakan Nasional


KABAR APIK - Tanggal 1 Juni telah ditetapkan sebagai hari lahir Pancasila oleh Presiden Joko Widodo melalui Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 24 Tahun 2016. Penetapan tersebut  menurut Anggota MPR RI, Abidin Fikri merujuk pada pidato Bung Karno tentang Pancasila sebagai dasar Negara Indonesia merdeka pada 1 Juni 1945 di hadapan Badan Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan (BPUPK).

Hal itu disampaikan Abidin Fikri dalam rangka sarasehan menyambut Bulan Bung Karno sekaligus sosialisasi empat pilar MPR RI di Kantor DPC PDI Perjuangan Bojonegoro, Rabu, (31/05/2023).

“Pancasila adalah jawaban Bung Karno terhadap pertanyaan ketua BPUPK dr. Radjiman Wedyodiningrat tentang dasar negara Indonesia merdeka,” katanya.

Abidin menerangkan, dalam sidang BPUPK tersebut Bung Karno menguraikan  lima prinsip dasar Pancasila yang terdiri dari : Pertama,  Kebangsaan atau Nasionalisme; Kedua, Kemanusiaan atau Internasionalisme; Ketiga, Mufakat atau Demokrasi; Keempat, Kesejahteraan Sosial; Kelima, Ketuhanan yang berkebudayaan.

Nasionalisme dalam pandangan Bung Karno lanjut Abidin, adalah faham kebangsaan yang tidak berwatak kesukuan atau chauvinist serta mendasarkan diri pada nilai-nilai kemanusiaan universal. Lebih jauh, faham nasionalisme Bung Karno menurut Abidin mengandung spirit persatuan nasional dengan latar belakang kesamaan nasib sebagai bangsa jajahan yang memiliki spirit tekad untuk merdeka.

“Perasaan senasib sepenanggungan sebagai satu bangsa perlu kita rajut untuk mempekokoh persatuan di tengah tantangan agar Pancasila menjadi dasar dan pedoman bagi segala bentuk kebijakan di Indonesia,"

Lebih lanjut Abidin Fikri menerangkan bahwa di era kemajuan sains, riset dan teknologi, kader partai tidak boleh tertinggal. Utamanya dalam mengoperasionalkan atau mempraktekan Pancasila masuk ke dalam kebijakan nasional. Maka kader harus mumpuni dal hal kompetensi, karakter dan kapasitasnya.

Selain itu Abidin mengatakan, ditetapkannya hari Pancasila  menandai bahwa antara Pancasila 1 Juni, Piagam Jakarta 22 Juni 1945, serta pembukaan Undang-Undang Dasar yang ditetapkan pada 18 Agustus 1945, merupakan satu kesatuan yang tidak terpisahkan.

“Artinya lahirnya Piagam Jakarta yang kemudian menjadi pembukaan UUD 1945  itu karena berdasar pada Pancasila 1 Juni 1945 yang disampaikan Bung Karno pada 1 Juni 1945” tegas politisi PDI Perjuangan tersebut.(Red)