LAMONGAN - Warga Desa Paji, Kecamatan Pucuk, Kabupaten Lamongan, digemparkan dengan tewasnya AF, 65 tahun, warga desa setempat di dalam rumahnya sendiri, Minggu (11/02/2024) pagi. Korban ditemukan gantung diri dengan seutas tali di dalam kamarnya.
Jasad korban pertama kali ditemukan oleh Bayu, anaknya yang baru saja pulang dari kerja. Saat itu, anaknya hendak masuk rumah, namun seluruh pintu terkunci.
“Korban pertama kali ditemukan oleh anaknya sepulang kerja. Anak korban curiga karena saat itu seluruh pintu rumah dikunci,” jelas Anggota Polsek Pucuk, Aiptu Komari kepada JTV di lokasi kejadian.
Karena curiga, anak korban akhirnya memaksa masuk melalui pintu belakang dengan cara menjebol. Namun, setelah masuk ke dalam, sang anak terkejut, lantaran ayahnya meninggal dunia dalam kondisi tergantung.
“Saat ditemukan, korban sudah dalam kondisi meninggal dunia gantung diri,” tegas Aiptu Komari.
Kejadian ini, selanjutnya dilaporkan kepada pihak kepolisian. Petugas yang tiba di lokasi, langsung mengevakuasi korban dan melakukan olah tempat kejadian perkara.
Hasil visum luar, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Sementara oleh pihak keluarga, jasad korban diminta untuk segera dimakamkan, sehingga pihak kepolisian tidak melakukan otopsi. (fli/rok)
Jasad korban pertama kali ditemukan oleh Bayu, anaknya yang baru saja pulang dari kerja. Saat itu, anaknya hendak masuk rumah, namun seluruh pintu terkunci.
“Korban pertama kali ditemukan oleh anaknya sepulang kerja. Anak korban curiga karena saat itu seluruh pintu rumah dikunci,” jelas Anggota Polsek Pucuk, Aiptu Komari kepada JTV di lokasi kejadian.
Karena curiga, anak korban akhirnya memaksa masuk melalui pintu belakang dengan cara menjebol. Namun, setelah masuk ke dalam, sang anak terkejut, lantaran ayahnya meninggal dunia dalam kondisi tergantung.
“Saat ditemukan, korban sudah dalam kondisi meninggal dunia gantung diri,” tegas Aiptu Komari.
Kejadian ini, selanjutnya dilaporkan kepada pihak kepolisian. Petugas yang tiba di lokasi, langsung mengevakuasi korban dan melakukan olah tempat kejadian perkara.
Hasil visum luar, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Sementara oleh pihak keluarga, jasad korban diminta untuk segera dimakamkan, sehingga pihak kepolisian tidak melakukan otopsi. (fli/rok)
