Iklan Beranda

Sketsa Bengawan
Selasa, 19 Maret 2024, 15:29 WIB
Last Updated 2024-03-19T08:29:38Z
JombangPojok PituSketsa RamadhanViewerViralWisata | Kuliner

Berbuka Dengan Iga Bakar di Tengah Pemandangan Hijau Persawahan Jombang


JOMBANG - Sebuah warung makan di Desa Bareng, Kecamatan Bareng, Kabupaten Jombang, bisa menjadi salah satu tempat alternatif untuk berbuka bersama keluarga. Sambil menunggu waktu berbuka, pengunjung bisa mengabadikan momen indah hijau persawahan dengan suasana langit cerah kemerahan.

Sambil menunggu adzan magrib tiba menu iga bakar spesial bumbu rempah disiapkan. Pengunjung bisa bersantai sambil berswafoto di tempat yang menyuguhkan keindahan tersebut.

Potongan iga yang sudah di rebus empuk langsung dicampur dengan aneka bumbu yang sudah dilembutkan. Iga sapi ini kembali di rendam dengan air kelapa muda yang bisa mengeluarkan aroma segar. Sebelum dibakar di atas perapian sedang sambil di oleh bumbu kecap pedas.

Lestari Sucining Wulan, salah satu pengunjung warung menyatakan, suasana pemandangan indah bisa menghibur saat perut kosong menunggu waktu berbuka. Saat adzan berkumandang penikmat iga bakar ini bisa menyantap sambil memandang suasana yang syahdu.

“Rasa iganya juga empuk dan penuh dengan bumbu rempah. Rasanya nikmat sekali setelah seharian menahan lapar,” cetusnya kepada JTV, Selasa (19/03/2024).

Sementara itu, Suliasih, pengelola warung yang berada di sekitar lahan persawahan ini mengaku memang memiliki resep khusus untuk mengolah menu iga andalannya. Iga yang telah ia bersihkan, kemudian direndam air kelapa dengan bumbu rempah.

“Resep itu agar rasanya semakin nikmat. Kalau pas bulan puasa pasti pengunjungnya ramai mas,” jelasnya.

Peningkatan pemesan di minggu pertama ramadhan ini berada di kisaran 30 persen. Namun biasanya, saat memasuki minggu kedua pengunjung selalu penuh dan harus mengantri untuk menikmati buka di lokasi ini.

Anda membutuhkan referensi untuk lokasi berbuka dengan suasana pemandangan yang apik bisa mencoba lokasi ini. Apalagi harga dari menu yang ditawarkan tidak menguras kantong.  

Dengan membayar 40 ribu per porsi sudah bisa menyantap iga bakar sambil memandang hijau lahan persawahan di lereng pegunungan. (ful/rok)