BOJONEGORO - Progres pengerjaan sasaran fisik pada kegiatan program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke- 120 tahun 2024 di wilayah Kodim 0813 Bojonegoro, terus berlangsung. Salah satunya sasaran fisik dalam program TMMD ke- 120 Kodim 0813 Bojonegoro.
Sesuai dengan tema yang diangkat dalam TMMD di Desa Napis Dan Malingmati, Kecamatan Tambakrejo, Bojonegoro ini, darma bakti TMMD mewujudkan percepatan pembangunan di wilayah.
Sasaran fisik diprioritaskan untuk membangun infrastruktur peningkatan sarana dan prasarana serta fasilitas umum seperti pembangunan jalan aspal, rehab chek dam, TPT sungai, sarana air bersih dan pembangunan rumah tidak layak huni guna mempercepat pembangunan desa.
Hal tersebut disampaikan komandan tugas (Dansatgas) TMMD ke- 120 Kodim 0813 Bojonegoro, Letkol Czi Arief Rohman Hakim saat meninjau lokasi berlangsungnya kegiatan program TMMD ke- 120 di Kecamatan Tambakrejo, Bojonegoro, Sabtu (11/05/2024).
“Peninjauan lokasi ini kami lakukan untuk memastikan perkembangan pengerjaan fisik terus berjalan” jelasnya kepada JTV.
Dansatgas TMMD ke- 120 juga menambahkan, salah satu program sasaran fisik yakni pembangunan rumah tidak layak huni (RTLH) tersebut merupakan program untuk membantu warga yang masih memiliki rumah tinggal yang tidak layak huni.
“Kami juga memastikan program RTLH yang kami lakukan dalam TMMD ini berjalan sesuai dengan target,” imbuhnya.
Selain pembangunan RTLH, TMMD ke- 120 juga melakukan kegiatan pembangunan pelindung tebing sungai sepanjang 26 meter di Desa Napis, Kecamatan Tambakrejo, Bojonegoro.
Dengan pembangunan pelindung tebing sungai ini dapat mengurangi risiko bencana banjir dan mencegah terjadinya erosi tanah di sekitarnya. Partisipasi dari warga masyarakat juga aktif membantu dengan membersihkan dan merapikan aliran sungai.
Program TMMD ke- 120 ini juga melakukan kegiatan peningkatan akses jalan aspal yang berada di Dusun Tawaran, Desa Napis, Kecamatan Tambakrejo, Bojonegoro.
“Peningkatan akses jalan dirasa sangat penting terhadap kemajuan sebuah wilayah. Sebab banyaknya potensi potensi diwilayah sebagai sasaran kegiatan program terpadu dan lintas sektoral tidak akan berjalan secara optimal jika prasarana pendukungnya seperti jalan sulit untuk dilalui,” kata Mulyono, Kades Napis.
Pembangunan jalan aspal ini pun disambut bahagia oleh masyarakat desa setempat. Diharapkan setelah dibangunnya jalan ini dapat meningkatkan tingkat perekonomian masyarakat yang mayoritas sebagai petani.
“Semoga pembangunan ini bisa memudahkan akses perekonomian warga sini, khususnya jika akan pergi ke luar desa,” tegas M. Sumiran Afif, warga setempat. (lim/yan)
Sesuai dengan tema yang diangkat dalam TMMD di Desa Napis Dan Malingmati, Kecamatan Tambakrejo, Bojonegoro ini, darma bakti TMMD mewujudkan percepatan pembangunan di wilayah.
Sasaran fisik diprioritaskan untuk membangun infrastruktur peningkatan sarana dan prasarana serta fasilitas umum seperti pembangunan jalan aspal, rehab chek dam, TPT sungai, sarana air bersih dan pembangunan rumah tidak layak huni guna mempercepat pembangunan desa.
Hal tersebut disampaikan komandan tugas (Dansatgas) TMMD ke- 120 Kodim 0813 Bojonegoro, Letkol Czi Arief Rohman Hakim saat meninjau lokasi berlangsungnya kegiatan program TMMD ke- 120 di Kecamatan Tambakrejo, Bojonegoro, Sabtu (11/05/2024).
“Peninjauan lokasi ini kami lakukan untuk memastikan perkembangan pengerjaan fisik terus berjalan” jelasnya kepada JTV.
Dansatgas TMMD ke- 120 juga menambahkan, salah satu program sasaran fisik yakni pembangunan rumah tidak layak huni (RTLH) tersebut merupakan program untuk membantu warga yang masih memiliki rumah tinggal yang tidak layak huni.
“Kami juga memastikan program RTLH yang kami lakukan dalam TMMD ini berjalan sesuai dengan target,” imbuhnya.
Selain pembangunan RTLH, TMMD ke- 120 juga melakukan kegiatan pembangunan pelindung tebing sungai sepanjang 26 meter di Desa Napis, Kecamatan Tambakrejo, Bojonegoro.
Dengan pembangunan pelindung tebing sungai ini dapat mengurangi risiko bencana banjir dan mencegah terjadinya erosi tanah di sekitarnya. Partisipasi dari warga masyarakat juga aktif membantu dengan membersihkan dan merapikan aliran sungai.
Program TMMD ke- 120 ini juga melakukan kegiatan peningkatan akses jalan aspal yang berada di Dusun Tawaran, Desa Napis, Kecamatan Tambakrejo, Bojonegoro.
“Peningkatan akses jalan dirasa sangat penting terhadap kemajuan sebuah wilayah. Sebab banyaknya potensi potensi diwilayah sebagai sasaran kegiatan program terpadu dan lintas sektoral tidak akan berjalan secara optimal jika prasarana pendukungnya seperti jalan sulit untuk dilalui,” kata Mulyono, Kades Napis.
Pembangunan jalan aspal ini pun disambut bahagia oleh masyarakat desa setempat. Diharapkan setelah dibangunnya jalan ini dapat meningkatkan tingkat perekonomian masyarakat yang mayoritas sebagai petani.
“Semoga pembangunan ini bisa memudahkan akses perekonomian warga sini, khususnya jika akan pergi ke luar desa,” tegas M. Sumiran Afif, warga setempat. (lim/yan)
