KABAR APIK - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bojonegoro, Abdullah Umar, menggelar reses masa sidang ke III Tahun 2024 di kediamannya di Desa Pasinan, Kecamatan Baureno, Kabupaten Bojonegoro, Kamis (14/11/2024).
Acara tersebut dihadiri oleh 300 peserta reses yang terdiri dari tokoh masyarakat, tokoh pemuda, tokoh agama, jajaran MWC NU, serta banom seperti Muslimat, Fatayat, Ansor, IPNU, dan IPPNU dari beberapa desa di Kecamatan Baureno, Kanor dan Kepohbaru.
Ketua DPRD Bojonegoro, Abdulloh Umar mengatakan, reses tak hanya menjaring aspirasi konstituen. Namun, juga sebagai sarana menginformasikan progres pembangunan Pemkab Bojonegoro kepada masyarakat.
Selain menyerap aspirasi masyarakat, politisi asal Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini juga menerangkan kepada peserta reses, bahwa apabila ada usulan perlu memahami regulasi.
“Kemudian, banyaknya program pemkab yang telah direalisasikan seperti bidang infrastruktur. Diantaranya perbaikan jalan kabupaten dan jalan poros desa. Meski dikerjakan secara bertahap, tentu harapannya perbaikan jalan poros desa di bojonegoro bisa selesai secara keseluruhan,” jelasnya.
Tidak hanya itu, pria yang juga menjabat sebagai Sekretaris PKB Bojonegoro ini menyebutkan dalam reses ini ada beberapa aspirasi yang terjaring meliputi masalah pertanian, infrastruktur, hingga pendidikan.
Selain itu, Umar menambahkan bahwa, pilkada 2024 sama sekali tidak menghambat proses penganggaran apbd 2025. “Perlu diketahui, aspirasi konstituen di enam dapil pada reses masa sidang III ini nantinya dijadikan sebagai bahan usulan menyusun R-APBD 2025 mendatang,” tegasnya.
Dengan kegiatan penyerapan aspirasi masyarakat tersebut, abdulah umar berharap dapat terjalin kolaborasi antara masyarakat dengan pemerintah daerah sehingga program dari pemerintah dapat berjalan dengan selaras. (lim/yan)
Acara tersebut dihadiri oleh 300 peserta reses yang terdiri dari tokoh masyarakat, tokoh pemuda, tokoh agama, jajaran MWC NU, serta banom seperti Muslimat, Fatayat, Ansor, IPNU, dan IPPNU dari beberapa desa di Kecamatan Baureno, Kanor dan Kepohbaru.
Ketua DPRD Bojonegoro, Abdulloh Umar mengatakan, reses tak hanya menjaring aspirasi konstituen. Namun, juga sebagai sarana menginformasikan progres pembangunan Pemkab Bojonegoro kepada masyarakat.
Selain menyerap aspirasi masyarakat, politisi asal Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini juga menerangkan kepada peserta reses, bahwa apabila ada usulan perlu memahami regulasi.
“Kemudian, banyaknya program pemkab yang telah direalisasikan seperti bidang infrastruktur. Diantaranya perbaikan jalan kabupaten dan jalan poros desa. Meski dikerjakan secara bertahap, tentu harapannya perbaikan jalan poros desa di bojonegoro bisa selesai secara keseluruhan,” jelasnya.
Tidak hanya itu, pria yang juga menjabat sebagai Sekretaris PKB Bojonegoro ini menyebutkan dalam reses ini ada beberapa aspirasi yang terjaring meliputi masalah pertanian, infrastruktur, hingga pendidikan.
Selain itu, Umar menambahkan bahwa, pilkada 2024 sama sekali tidak menghambat proses penganggaran apbd 2025. “Perlu diketahui, aspirasi konstituen di enam dapil pada reses masa sidang III ini nantinya dijadikan sebagai bahan usulan menyusun R-APBD 2025 mendatang,” tegasnya.
Dengan kegiatan penyerapan aspirasi masyarakat tersebut, abdulah umar berharap dapat terjalin kolaborasi antara masyarakat dengan pemerintah daerah sehingga program dari pemerintah dapat berjalan dengan selaras. (lim/yan)
