BOJONEGORO - Bupati Bojonegoro Setyo Wahono hadir dan membuka acara Peningkatan Kapasitas Kinerja SDM di Lingkungan Kerja Satpol PP Se Kabupaten Bojonegoro yang di ikuti oleh CPNS Satpol PP 16 orang dan PPPK Satpol PP 135 orang, Kamis 23 Mei 2025 di Ruang Angling Dharma Pemkab Bojonegoro.
Peningkatan Kapasitas Kinerja SDM tersebut Dalam rangka mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik (good governance), diperlukan sumber daya manusia (SDM) aparatur yang profesional, kompeten, dan memiliki integritas tinggi. Sejalan dengan hal tersebut, keberadaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) yang baru dilantik memiliki peran strategis sebagai penggerak utama dalam memberikan pelayanan publik yang berkualitas, efektif, dan efisien.
Kepala Satpol PP Heru Sugiharto mengatakan Maksud dan Tujuan dari kegiatan ini adalah Peserta Bimbingan Teknis mampu Meningkatkan kapasitas dan kapabilitas anggota Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Bojonegoro dalam menjalankan tugas dan fungsinya sebagai aparat penegak Peraturan Daerah serta pemelihara ketertiban umum dan ketenteraman masyarakat serta Meningkatkan kualitas Aparatur Satuan Polisi Pamong Praja menjadi lebih profesional, objektif dan terukur dalam Pelayanan Publik, dan Meningkatkan capaian kinerja pegawai dan penguatan akuntabilitas kinerja Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Bojonegoro
Bupati Bojonegoro Setyo Wahono menyambut baik dengan adanya kegiatan Peningkatan Kapasitas Kinerja di lingkungan satpol PP, Kami berharap kegiatan ini mampu meningkatkan profesionalitas kinerja serta kompetensi bagaimana satpol PP ke depan.
"Kalau dulu kita melihat satpol PP sangat menakutkan keras dan mengusir, namun dengan perkembangan zaman kita harus tetap jadi salah satu penegak Perda dan Perkada yang Humanis". Ungkap Bupati.
Satpol PP sebagai salah satu ujung tombak untuk penertiban masalah Perbup dan Perda, karena memiliki tugas yakni berfungsi melaksanakan pengawasan, pengayom, pembinaan, pelindung masyarakat, dan penindakan kepada yang melanggar Perbup dan Perda, Mohon di fahami betul kepada seluruh Satpol PP untuk bisa membaca Perda dan Perbud dan itu hukumnya wajib, karena harus mampu berdiskusi dan menyampaikan yang baik kepada pelanggar.
Selain itu Satpol PP sebagai penyelenggara ketertiban umum harus bisa mengatasi semua gangguan, maka satpol PP harus mempunyai komunikasi yang baik kepada masyarakat dan menyampaikan pemahaman yang tepat, serta komunikasi yang baik dengan linmas untuk membantu tugas dari satpol PP, karena sekarang sudah tidak zamannya melakukan kekerasan namun penyampaian yang humanis kepada masyarakat.
"Saya minta kepada seluruh Satpol PP punya kompetensi yang tinggi, integritas, profesional, dan tidak lupa harus Humanis, berikan rasa aman, nyaman, dan menjadi contoh kepada masyarakat." Ungkap Bupati. Dan/lim.
