JOMBANG - Di rumah lantai dua inilah Yainul Arifin, warga Dusun Jemparing, Desa Pakel, Kecamatan Bareng, Kabupaten Jombang, merawat puluhan pohon anggurnya. Di lantai dua rumahnya, pria 48 tahun ini setiap hari menyiapkan batang baru untuk dijadikan benih bibit anggur dari pelanggannya.
Yainul memang bukan pemain baru di budidaya anggur. Sejak tahun 2019 silam dirinya sudah membudidayakan anggur di teras rumahnya. Saat ini ada puluhan anggur aneka jenis yang tumbuh dan berbuah banyak.
“Saya mulai budidaya anggur sejak tahun 2019 mas. Seluruh perawatan tanaman anggur ini saya lakukan sendiri, karena memang hobi,” jelasnya kepada JTV, Selasa (26/08/2025).
Yainul mengakui dirinya mengawali budidaya karena hobi. Hingga saat ini berbagai jenis anggur mulai dari cadet,jupiter,transfiguration,hingga donetsky.
“Buah anggur ini saya jual di kisaran Rp70.000 hingga Rp100.000 per kilogram,” ungkapnya.
Saat musim berbuah tiba seperti sekarang, banyak penggemar anggur yang rela datang langsung ke kebun di lantai dua rumahnya. Mereka ingin menikmati sensasi panen buah anggur hingga menikmatinya secara langsung.
“Saya ini penggemar anggur, senang bisa menikmati dan memanen buah langsung dari pohonnya. Selain segar,buah yang hasilnya juga manis dan lezat,” tegas Adi Purwanto, salah satu pengunjung.
Selain membudidayakan anggur,pria ini juga menyediakan penjualan bibit anggur yang ditanamnya. Bibit anggur ini sudah banyak dibeli oleh pelanggan secara online ke sejumlah wilayah di Indonesia. (ful/rok)