Iklan Beranda

Sketsa Bengawan
Selasa, 06 Desember 2022, 16:24 WIB
Last Updated 2022-12-06T09:24:33Z
NgawiPojok PituViewerViral

160 Ruang Kelas SDN Se Kabupaten Ngawi Rusak


NGAWI - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Ngawi mencatat, sebanyak 160 ruang kelas Sekolah Dasar Negeri (SDN) di Kabupaten setempat rusak. Upaya perbaikan mengandalkan dana alokasi khusus dan APBD bagi yang mengalami rusak parah.

Bedasarkan data pokok pendidikan, sebanyak 506 SDN di Kabupaten Ngawi dengan jumlah 3.600 ruang kelas, sebanyak 160 ruang diantaranya rusak. Meski begitu, Dikbud setempat menilai masih ada kondisi ruang kelas rusak yang belum terlaporkan karena belum up datenya dapodik.

Kepala Bidang Pendidikan Sekolah Dasar Dikbud Ngawi, Samirun menjelaskan, keterbatasan alokasi anggaran membuat pihaknya belum mampu merehab secara keseluruhan ruang kelas tersebut. Ia mengakui jika pelaksanaan rehab dapat dilakukan secara bertahap.  

“Seperti pada SDN gandong 1 Kecamatan Bringin, hal ini juga karena pihak sekolah belum melakukan up date dapodik sehingga masih terdata dalam kondisi baik,” terangnya saat ditemui JTV, Selasa (06/12/2022).

Ia meminta agar pihak sekolah setiap satu semester melakukan up date dapodik, baik untuk tenaga pendidik hingga sarana prasarana. Disamping itu ia juga menggandeng Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) untuk mengecek kondisi bangunan atau ruang kelas di seluruh SDN dan SMP Negeri di Ngawi.

“Saya minta agar pihak sekolah tiap satu semester update dapodik, baik untuk tenaga pendidik maupun sarpras, sehingga jika ada sesuatu kita bisa gerak cepat,” imbuh Samirun.

Seperti diketahui, selama tahun 2022 ini terdapat 3 sekolah rusak parah parah bahkan ada yang roboh. Sekolah tersebut yakni SDN Sidolaju 7 Kecamatan Widodaren rusak hingga roboh pada ruang kelas 3, SDN Karangmalang 1 Kecamatan Kasreman, dan SDN Gandong 1 Kecamatan Bringin.

Dimungkinkan masih banyak lagi yang belum dilaporkan sehingga kerusakan ruang kelas itu dapat membahayak siswa dan pengajar. (ito/rok)