Iklan Beranda

Redaksi JTV
Jumat, 03 Maret 2023, 10:25 WIB
Last Updated 2023-03-03T03:25:10Z
Hukum | PeristiwaTubanViewerViral

Bupati Tuban Komitmen Wujudkan Transportasi Air dan Akses Jalan di Desa Mlangi

 
Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky bersama rombongan naik perahu tradisional meninjau Dusun Dermalang, Desa Mlangi, Kecamatan Widang, Kabupaten Tuban, yang terkena dampak luapan sungai setempat, Kamis (02/03/2023).
TUBAN - Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky, meninjau Dusun Dermalang, Desa Mlangi, Kecamatan Widang, Kabupaten Tuban, yang terkena dampak luapan sungai setempat. Peninjauan dilakukan di sela-sela kunjungan kerja Sambang Desa di Kecamatan Widang dan Plumpang, Kamis (02/03/2023).

Dengan menggunakan perahu, Mas Bupati menyusuri sungai untuk menuju salah satu dusun terpencil tersebut. Setelah sampai, Mas Bupati mengajak seluruh perangkat desa beserta masyarakat setempat untuk berdiskusi mencari solusi terbaik dan tercepat, sebab banjir terjadi setiap tahun dan menggenangi beberapa dusun di desa tersebut.

Hasil diskusi, Pemkab Tuban akan memberikan bantuan perahu yang layak, dan jalan lingkar desa sebagai sarana transportasi warga untuk menuju pusat desa. “Karena setelah diskusi semua warga setuju untuk diberikan bantuan transportasi sungai yang lebih aman dan jalan lingkar sepanjang 400 meter, kita akan realisasikan tahun ini,” tegas Mas Bupati.

Sementara itu, Kepala Desa Mlangi Siswarin menyampaikan terimakasihnya atas kunjungan Bupati beserta jajaran ke Desa setempat. Ia mengaku, banjir luapan sungai Mlangi memang sudah menjadi langganan ketika musim penghujan tiba, apalagi di dusun yang warganya mayoritas berprofesi sebagai petani dan petambak. 

Siswarin menambahkan, kondisi sungai yang sempit tidak bisa menampung debit air hujan. Hal ini diperparah dengan air kiriman dari hutan yang ada di dataran tinggi daerah tersebut. Akibatnya, akses menuju daratan  masyarakat desa terutama Dusun Dermalang terputus akibat terendam air. Otomatis, warga harus menggunakan perahu untuk bisa menuju ke pusat desa. 

“Memang sebagian besar masyarakat sini harus pakai perahu, dan punya perahu kecil, tapi tidak safety,” jelasnya.

Siswarin berharap, dengan bantuan perahu dan  jalan lingkar desa yang nantinya akan direalisasikan tahun ini,  bisa mempermudah warga desa, dan meningkatkan ekonomi warga. “Semoga bisa membawa dampak ekonomi untuk warga,” tutupnya. (*/rok)