Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman Cipta Karya Kabupaten Bojonegoro, Satito Hadi mengatakan, pembangunan fasilitas berupa eskalator tersebut dilakukan untuk mempermudah dan memperlancar baik pedagang maupun pengunjung di Pasar Wisata. Eskalator tersebut akan menghubungkan antara lantai 1 dan lantai 2, serta akan dipasang diantara gedung pasar bagian utara dan selatan.
"Antara gedung utara dan selatan di tengah tengahnya itu, untuk memperlancar ke atas dan ke bawah para pedagang dan konsumen sehingga diharapkan dapat meningkatkan perputaran ekonomi di Pasar Wisata,” jelasnya saat dikonfirmasi JTV, minggu (16/04/2023).
Lebih lanjut, Tito mengungkapkan, rencana pembangunan eskalator tersebut saat ini masih dalam tahap pengajuan anggaran. Jika nanti anggarannya sudah tersedia, akan segera mungkin dikerjakan.
“Anggaran masih kita ajukan lagi penambahan pengajuan angaran anggaran ke CSR. Begitu anggarannya ada, maka akan kita proses dan secepatnya kita kerjakan,” imbuhnya.
Tito menambahkan, pembangunan eskalator di Pasar Wisata ditargetkan akan dibangun pada Tahun 2023 ini. Dengan eskalator tersebut, akses pengunjung maupun pedagang Pasar Wisata untuk ke lantai 2 tak lagi melalui tangga.
"Tahun 2023 ini, anggaranya ada akan kita langsung kerjakan" tutupnya. (edo/rok)
