Iklan Beranda

Sketsa Bengawan
Senin, 29 April 2024, 15:43 WIB
Last Updated 2024-04-29T08:43:06Z
NgawiPojok PituViewerViral

Puluhan Warga Protes Pencemaran Limbah Pabrik Tahu di Ngawi


NGAWI - Puluhan warga mendatangi sungai sekitar pabrik tahu yang ada di Desa Kedungputri, Kecamatan Paron, Kabupaten Ngawi, Senin (29/04/2024). Warga menunjukkan lokasi munculnya bau menyengat dampak operasional pabrik tahu yang membuang limbah ke aliran sungai.

Warga selanjutnya melaporkan hal itu dengan mendatangi kantor desa setempat. Dalam mediasi antara warga, dan pihak pemilik pabrik tahu juga turut disaksikan camat paron.

Sukirno, tokoh masyarakat mengaku banyak warga dari empat RT, yakni RT 10,11,22, dan 23 yang mengeluhkan kondisi limbah tersebut. Selain mencemari lingkungan, bau limbah mengganggu aktivitas masyarakat.

“Bau tidak sedap ini muncul sejak dua minggu terakhir karena kondisi sungai yang kering. Ini puncak protes kami karena pemilik pabrik sengaja membuang limbah ke sungai,” tegasnya.

Sementara itu, Muanam, pemilik industri pabrik tahu menyampaikan akan menutup sementara usahanya. Pihaknya juga akan membuat instalasi pembuangan air limbah (ipal) terlebih dulu.

“Terus terang selama ini saya membuang limbah ke sungai. Kami akan tutup pabrik sementara sampai tempat pembuangan limbah yang kami buat jadi,” kilahnya.

Dalam aksi warga ini, selanjutnya bersama petugas dari Dinas Lingkungan Hidup Ngawi juga melakukan inventarisir terhadap operasional pabrik tahu tersebut. Hasilnya diketahui pabrik tahu itu terbukti melanggar selain membuang limbah juga belum ada izin usaha.

“Kita lakukan mediasi dan ditemukan titik temu. Pemilik pabrik tahu akan menutup sementara pabriknya sampai benar-benar mengurus izin usaha dan membuat tempat pembuangan limbah,” jelas Arin Royanto, Camat Paron, Ngawi. (ito/rok)