Iklan Beranda

Sketsa Bengawan
Rabu, 17 April 2024, 15:53 WIB
Last Updated 2024-04-17T08:53:38Z
Edukasi | BudayaTubanViewerViral

Tradisi Lebaran Ketupat, Ribuan Warga di Tuban Ramai-Ramai Mandi di Laut


TUBAN - Satu minggu setelah Hari Raya Idul Fitri, warga di Kecamatan Palang Kabupaten Tuban memiliki tradisi unik, yaitu mandi air laut.

Seperti pantauan JTV di Pantai Utara Desa Gesikharjo, Kecamatan Palang, Kabupaten Tuban, Rabu (17/04/2024) pagi. Kawasan pesisir yang biasanya sepi ini mendadak dipenuhi warga sekitar yang sedang mandi air laut.

Tradisi dus-dusan atau atau mandi air laut ini diikuti seluruh warga desa, baik anak-anak maupun lanjut usia. Dus-dusan digelar untuk merayakan lebaran ketupat, atau penutup lebaran idul fitri.

Sebagian warga berenang sampai ke tengah, dan merendam tubuhnya sambil menikmati matahari terbit. Namun bagi anak-anak dan wanita yang tidak mahir berenang lebih memilih berendam di tepi pantai.

“Ini sudah tradisi sejak dulu-dulu mas. Setiap lebaran ketupat semua warga mulai anak-anak sampai dewasa mandi di laut,” jelas Asiyah, warga setempat.

Selain sebagai ajang silaturahmi dan meluapkan kegembiraan, warga percaya bahwa mandi air laut ini diyakini sebagai tolak balak, menyehatkan badan, serta menghilangkan penyakit.

“Mandi di laut ini kalau orang dulu percaya untuk tolak-balak, untuk menghilangkan penyakit. Tapi kalau warga sekarang ada juga yang memang mandi untuk menyehatkan badan,” timpal Nurul, warga lain.

Mandi air laut bersama ini berlangsung selama beberapa jam hingga matahari panas menyengat. Selanjutnya, warga akan kembali pulang ke rumah masing-masing menikmati hidangan ketupat sayur khas lebaran. (dzi/rok)