BOJONEGORO - Sebuah rumah milik warga di Desa Semen Pinggir, Kecamatan Kapas Kabupaten Bojonegoro, Senin (11/08/2025) pagi terbakar hebat. Kebakaran terjadi akibat pemilik rumah lupa mematikan kompor saat sedang menanak nasi.
Data yang dihimpun JTV, peristiwa kebakaran bermula sekitar pukul setengah 8 pagi, saat istri pemilik rumah sedang menanak nasi lalu meninggalkan dapur untuk berbelanja.
“Tanpa disadari, api dari tungku kemudian membesar dan merambat ke perabotan dapur yang mudah terbakar. Dalam hitungan menit, api menjalar ke seluruh bangunan belakang rumah,” ungkap Kepala Bidang Pemadaman dan Penyelamatan Damkarmat Bojonegoro, Ahmad Agus Salim.
Lanjutnya, begitu petugas tiba di lokasi langsung berupaya memadamkan api. Api berhasil dipadamkan sekitar 30 menit kemudian, setelah 17 personil beserta 2 unit kendaraan fore truk dan 2 unit kendaraan water supply dikerahkan ke lokasi.
“Tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut, namun kerugian ditaksir mencapai 125 juta rupiah,” imbuhnya.
Atas insiden ini, Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Bojonegoro menghimbau, agar masyarakat untuk lebih berhati-hati saat memasak dan memastikan api benar-benar padam. Sebelum meninggalkan dapur, guna mencegah terulangnya kejadian serupa. (edo/rok)
Data yang dihimpun JTV, peristiwa kebakaran bermula sekitar pukul setengah 8 pagi, saat istri pemilik rumah sedang menanak nasi lalu meninggalkan dapur untuk berbelanja.
“Tanpa disadari, api dari tungku kemudian membesar dan merambat ke perabotan dapur yang mudah terbakar. Dalam hitungan menit, api menjalar ke seluruh bangunan belakang rumah,” ungkap Kepala Bidang Pemadaman dan Penyelamatan Damkarmat Bojonegoro, Ahmad Agus Salim.
Lanjutnya, begitu petugas tiba di lokasi langsung berupaya memadamkan api. Api berhasil dipadamkan sekitar 30 menit kemudian, setelah 17 personil beserta 2 unit kendaraan fore truk dan 2 unit kendaraan water supply dikerahkan ke lokasi.
“Tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut, namun kerugian ditaksir mencapai 125 juta rupiah,” imbuhnya.
Atas insiden ini, Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Bojonegoro menghimbau, agar masyarakat untuk lebih berhati-hati saat memasak dan memastikan api benar-benar padam. Sebelum meninggalkan dapur, guna mencegah terulangnya kejadian serupa. (edo/rok)