Iklan Beranda

Redaksi JTV
Kamis, 01 Juni 2023, 17:41 WIB
Last Updated 2023-06-03T07:10:24Z
NgawiPojok PituPolitik | PemerintahanViewerViral

Siapkan 13 Miliar Rupiah Dana Desa untuk Penanganan Stunting


NGAWI - Stunting menjadi permasalahan serius yang harus segera diatasi. Termasuk intervensi dari Pemerintah Desa (Pemdes) melalui dana desa (DD). Secara keseluruhan, tahun 2023 ini, DD untuk penanganan stunting di Kabupaten Ngawi mencapai 13 miliar rupiah.

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMD) Ngawi, Kabul Tunggul Winarno saat ditemui JTV, Kamis (01/06/2023) menjelaskan, tahun ini untuk penanganan stunting di seluruh desa mencapai 13 miliar rupiah. 

Kebijakan 6 persen untuk penanganan stunting ini, sesuai instruksi kementerian keuangan. Karena permasalahan gizi dapat berdampak serius terhadap kualitas sumber daya manusia.

“Tahun 2023 ini secara keseluruhan besaran anggaran dana desa yang diterimakan di Kabupaten Ngawi naik, dari 203 miliar rupiah di tahun 2022 menjadi 229 miliar rupiah di tahun 2023. Dari DD tersebut, 6 persen digunakan sebagai intervensi dalam penanganan stunting,” jelas Kadis DPMD Ngawi.

Kabul menambahkan, kegiatan intervensi dari pemerintah desa dilakukan dengan cara memperbaiki fasilitas layanan kesehatan, jasa konseling, penyediaan makanan sehat untuk peningkatan gizi balita dan ibu hamil, serta pembinaa kader kesehatan masyarakat.

“Dengan adanya intervensi terhadap stunting dari Pemerintah Desa diharapkan dapat menekan dan mengurangi angka stunting di Ngawi. Kedepan, dapat tercetak generasi yang sehat dan berdaya saing,” tutupnya. (ito/rok)
Ikuti berita terkini JTV Bojonegoro di Google News