TUBAN - Perburuan terhadap seekor ular piton besar dilakukan petugas Damkar Kabupaten Tuban, Senin (10/07/2023) pagi. Hewan melata sepanjang tiga meter bergelantungan di sebuah gapura pintu masuk Wisata Pantai Kelapa, Desa Panyuran, Kecamatan Palang, Kabupaten Tuban.
Pantauan JTV di lokasi, saat akan dievakuasi petugas damkar ular piton sontak lari dan bersembunyi di atas galvalum atap warung. Binatang melata ini terus melawan dan berusaha masuk ke dalam sela-sela atap warung sehingga menyulitkan petugas.
Namun berkat kegigihan petugas, ular berhasil dilumpuhkan dengan ditarik ekornya, sehingga ular berhasil ditangkap hidup-hidup.
Sebelumnya, petugas damkar juga menangkap seekor ular piton yang bersembunyi di bawah tumpukan kayu teras rumah salah satu warga Kelurahan Mondokan, Kecamatan Tuban. Ular yang tertangkap selanjutnya dievakuasi ke Kantor Satpol PP dan Damkar.
Kepala Satpol PP dan Damkar Tuban, Gunadi saat ditemui di kantornya mengatakan, dalam satu minggu terakhir pihaknya menangkap sebanyak 7 ekor ular piton. Ular jenis piton atau sowo kembang ini memiliki panjang antara tiga hingga empat meter.
“Evakuasi ular piton seminggu terakhir cukup banyak, 7 kali evakuasi yang tersebar dibeberapa kecamatan mulai Jenu, Tuban, Singgahan, Grabagan dan terbaru tadi pagi di Wisata Pantai Kelapa Panyuran, Palang,” ungkap Gunadi.
Lanjutnya, fenomena banyaknya ular piton keluar ini diduga akibat cuaca dingin. Kondisi tanah yang dingin membuat ular keluar dari sangkar dan berkeliaran mencari makan.
“Fenomena ular banyak keluar ini mungkin disebabkan cuaca dingin. Ular yang biasanya sembunyi di dalam tanah keluar. Oleh karena itu jika ada silakan menghubungi petugas,” pungkas Gunadi. (dzi/rok)
