BOJONEGORO - Jumlah kasus kecelakaan lalu lintas di Kabupaten Bojonegoro sepanjang tahun 2023 mengalami peningkatan, jika dibandingkan dengan tahun 2022. Hal tersebut disampaikan Kapolres Bojonegoro AKBP Mario Prahatinto saat press rilis di Polres setempat, Jumat (30/12/2023).
Sepanjang tahun 2023, angka kecelakaan lalu lintas di wilayah Bojonegoro tercatat sebanyak 1.031 kasus. Sementara pada tahun 2022 lalu, jumlahnya sebanyak 1.021 kasus.
“Sedikit mengalami peningkatan jika dibandingkan tahun sebelumnya, termasuk jumlah korban jiwa,” ungkap Kapolres Bojonegoro kepada awak media.
Jumlah korban jiwa meninggal dunia akibat kecelakaan juga mengalami peningkatan cukup signifikan. Sepanjang tahun 2023 tercatat ada sebanyak 231 orang meninggal dunia. Sementara pada tahun 2022, tercatat sebanyak 199 orang meninggal dunia.
“Tingginya angka kecelakaan lalu lintas dan jumlah korban meninggal dunia, menjadi pekejaan rumah bagi Satlantas Polres Bojonegoro,” imbuhnya.
“Setelah diteliti dan diamati di lokasi kejadian, penyebab meningkatnya angka laka lantas bervariasi, mulai dari sarana prasarana jalan, penerangan, maupun kondisi jalan yang rusak,” tandas AKBP Mario Prahatinto menegaskan.
Kedepan, Polres Bojonegoro akan berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan, terkait sarana prasaranan penerangan guna menekan angka kecelakaan lalu lintas. (edo/rok)
