Iklan Beranda

Sketsa Bengawan
Kamis, 01 Februari 2024, 08:58 WIB
Last Updated 2024-02-05T07:39:15Z
PemiluPolitik | PemerintahanTubanViewerViral

Banner Caleg Roboh Timpa Pemotor di Tuban, Korban Dilarikan ke Rumah Sakit


TUBAN - Seorang pemotor di Kabupaten Tuban harus dilarikan ke rumah sakit, lantaran tertimpa banner calon legislatif (caleg) yang roboh, Rabu (31/01/2024).

Pantauan JTV di lokasi, petugas kepolisian langsung membopong wanita pengendara motor tersebut yang terluka ke RSUD Dokter Koesma Tuban. Pemotor tersebut mengalami luka robek pada bagian kaki kiri, setelah tertimpa banner Caleg DPR RI dari Partai Amanat Nasional (PAN), di Jalan Alfalah Satu, Desa Kembangbilo, Kecamatan Tuban, Kabupaten Tuban.

Menurut sejumlah saksi, kejadian bermula saat korban bernama Dzikrotul Mauidloh, 38 tahun, warga Kelurahan Ronggomulyo, Tuban, mengendarai motor beat bernopol S 2038 HX dari arah barat ke timur. Sesampainya di lokasi kejadian, banner Caleg DPR RI PAN dapil Tuban-Bojonegoro, Rahmat Santoso, yang terpasang di samping jalan setempat tiba-tiba roboh dan menimpa korban.

“Ibunya tadi itu naik motor sendirian, terus ada banner caleg roboh. Ibu itu tertimpa dan jatuh. Kondisinnya parah, kakinnya sobek,” jelas Rozak, salah satu saksi kepada JTV di lokasi kejadian.

Korban langsung terjatuh dari motor sehingga mengalami luka. Oleh petugas kepolisian setempat, korban langsung dilarikan ke RSUD Dokter Koesma Tuban, untuk mendapatkan pertolongan medis.

“Ada banner di sebelah kiri jalan jatuh ke jalan dan mengenai pengemudi tersebut. Kondisinya mengalami luka di kaki sebelah kiri robek dan mengeluarkan darah banyak. Langsung kami bawa ke rumah sakit,” tegas Kanit Gakum Satlantas Polres Tuban, Iptu Eko Sulistyo.

Sementara itu, pihak RSUD Tuban mengaku masih melakukan observasi dan melakukan rontgen untuk mengetahui kondisi korban, apakah mengalami patah tulang atau tidak.

“Kakinya nanti akan di rontgen patah atau tidaknya. Saat ini sudah kami jahit karena memang robek,” ungkap Dokter RSUD Koesma Tuban, Ana Silvia.

Pada umumnya, banner yang terpasang di tepi jalan raya sangat membahayakan pengguna jalan. Terlebih banner-banner tersebut sebagian besar dipasang menggunakan tiang penyangga bambu. Kondisi tersebut membuat banner bisa lepas jika kurang kuat dan rawan roboh jika terkena angin kencang. (dzi/rok)

Ikuti berita terkini JTV Bojonegoro di Google News