TUBAN - Mendekati hari raya idul adha, penjualan daging sapi di sejumlah pasar tradisional di Kabupaten Tuban, lenggang dan sepi. Kondisi tersebut salah satunya seperti terpantau di pasar pramuka, Kelurahan Sidorejo, Kecamatan Tuban Kota, Kabupaten Tuban, kamis (15/5/2025) pagi.
Daging sapi yang biasanya tak sampai lama habis diserbu pembeli, kini nampak masih penuh dan utuh di meja dagangan. Menurut sejumlah pedagang daging sapi, sepinya jumlah pembeli ini sudah terjadi sejak satu minggu yang lalu.
“Harganya stabil mas, tapi gak lesu sudah satu mingguan” ujar Anik.
Agar tidak banyak daging yang dibawa pulang, kini para pedagang lebih memilih untuk mengurangi ukuran sapi yang disembelih. Jika biasanya dalam sehari para pedagang membeli satu ekor sapi dengan berat rata-rata 400 kilogram. Kini mereka membeli sapi lebih kecil dengan rata-rata seberat 200 kilogram.
“Tiap hari tetep motong satu ekor, cuman sekarang sapinya agak kecil”, pungkasnya.
Meski begitu, untuk harga daging sapi terbilang stabil. Satu kilogram daging sapi kualitas super dijual dengan harga Rp120.000. Sementara untuk campuran dijual Rp110.000 per kilogram.
Belum diketahui secara pasti penyebab penurunan daya beli daging sapi saat ini. Diperkirakan kondisi ini akan terus berlangsung hingga hari raya kurban usai. Dzik/lim