Iklan Beranda

Sketsa Bengawan
Sabtu, 19 Juli 2025, 16:38 WIB
Last Updated 2025-07-21T09:39:26Z
BojonegoroPotensi DaerahViewerViral

195 Stand Meriahkan Pasar Rakyat UMKM di Bojonegoro, Rangkaian Harkopnas ke-78 Jawa Timur


BOJONEGORO - Sebanyak 195 stand koperasi dan pelaku UMKM dari berbagai daerah di Jawa Timur turut meramaikan gelaran Pasar Rakyat dalam rangka peringatan Hari Koperasi Nasional (Harkopnas) ke-78 tingkat provinsi yang digelar di Kabupaten Bojonegoro. Tak hanya menjadi ajang jual beli produk unggulan, kegiatan ini juga menjadi momentum penting untuk menggerakkan roda ekonomi kerakyatan sekaligus memperkuat peran koperasi di tengah masyarakat.

Pasar rakyat yang dipusatkan di halaman Stadion Letjen H. Soedirman Bojonegoro ini berlangsung meriah sejak dibuka pada 17 Juli lalu. Stand-stand yang hadir menampilkan beragam produk kreatif, mulai dari kuliner khas, kerajinan tangan, fashion lokal, hingga produk inovatif dari koperasi dan UMKM binaan.

Menurut Mulyono, selaku panitia kegiatan, peringatan Harkopnas tahun ini mengangkat tema "Membangun Koperasi, Mewujudkan Jawa Timur sebagai Gerbang Baru Nusantara". Melalui pasar rakyat ini, diharapkan koperasi bisa terus menjadi garda terdepan dalam mendukung pertumbuhan ekonomi daerah dan nasional.

“Kegiatan ini bukan sekadar perayaan, tapi wujud nyata bahwa koperasi dan UMKM adalah pilar penting dalam membangun kekuatan ekonomi rakyat,” ujar Mulyono.

Tak hanya pelaku usaha lokal, even ini juga diikuti peserta dari berbagai kota/kabupaten lain di Jawa Timur, salah satunya dari Kota Malang. Seperti yang diungkapkan oleh Sri Hidayati, pelaku koperasi asal Malang yang membawa produk hasil karya anggota koperasi binaannya ke Bojonegoro.

Selama gelaran berlangsung, suasana pasar rakyat terasa hidup dengan berbagai kegiatan pendukung seperti pentas seni, pertunjukan musik, bazar kuliner, dan demo produk langsung dari para peserta. Ribuan pengunjung dari dalam dan luar Bojonegoro tampak memadati lokasi untuk berbelanja dan menikmati kemeriahan acara.

Pasar rakyat ini direncanakan berlangsung hingga 27 Juli mendatang. Panitia berharap, kegiatan serupa bisa menjadi agenda rutin tahunan karena terbukti memberikan dampak positif bagi ekonomi lokal serta menjadi ruang edukasi bagi masyarakat tentang pentingnya koperasi dan dukungan terhadap produk dalam negeri.

Dengan semangat gotong royong, Harkopnas ke-78 di Bojonegoro menjadi bukti bahwa koperasi dan UMKM tetap menjadi motor penggerak utama dalam membangun ekonomi kerakyatan yang berdaya tahan dan inklusif. lim