![]() |
Suasana bimbingan teknis pelaksanaan bantuan keuangan khusus desa di Gedung Angling Dharma Pemkab Bojonegoro, Senin (22/09/2025). Foto: Samsul Alim/JTV. |
BOJONEGORO - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro menggelar bimbingan teknis pelaksanaan bantuan keuangan khusus desa (BKKD) Tahun 2025. Kegiatan yang digelar di Gedung Angling Dharma Pemkab setempat tersebut, diselenggarakan selama dua hari pada Jumat 19 September 2025 dan Senin 22 September 2025.
Kegiatan ini diikuti sebanyak 960 peserta yang berasal dari 320 desa. Masing-masing desa mengirimkan tiga perwakilan, terdiri dari kepala desa, kasi atau kaur terkait, serta tim pelaksana.
Pantauan JTV di lokasi, bimtek dibuka oleh Bupati Bojonegoro, Setyo Wahono, didampingi Wakil Bupati, Nurul Azizah, turut hadir pula Kepala Dinas PU Bina Marga dan Penataan Ruang, Muhammad Chusaifi Ivan Rachmanto, serta Kepala BPKAD Bojonegoro, Nur Sujito.
Setyo Wahono berharap para peserta bisa mengikuti bimtek ini dengan serius, sehingga nantinya pelaksanaan program BKKD di desa dapat berjalan dengan baik dan sesuai aturan.
“Semoga dengan bimtek ini program BKKD di Bojonegoro bisa berjalan dengan maksimal,” tegas Bupati Bojonegoro.
Sementara itu Kepala Dinas PU Bina Marga dan Penataan Ruang, Muhammad Chusaifi Ivan Rachmanto mengungkapkan, materi bimtek membahas bidang infrastruktur kebinamargaan, meliputi pembangunan jalan, jembatan, dan prasarana lainnya. Selain itu, bimtek juga menghadirkan pemateri dari Kejaksaan Negeri Bojonegoro, Kasi Pidana Khusus, Aditya Sulaiman.
“Melalui bimtek ini, kami berharap seluruh peserta dapat memahami mekanisme teknis pelaksanaan bkkd, sehingga pembangunan desa berjalan lebih efektif, transparan, dan sesuai ketentuan,” tandasnya. (lim/rok)