Iklan Beranda

Sketsa Bengawan
Rabu, 27 Maret 2024, 15:35 WIB
Last Updated 2024-03-27T08:35:19Z
NgawiPojok PituPolitik | PemerintahanViewerViral

Bocah 9 Tahun di Ngawi Meninggal Akibat DBD, Petugas Lakukan Fogging


NGAWI - Bocah laki-laki berusia 9 tahun, warga Kelurahan Ketanggi, Kabupaten Ngawi, meninggal dunia akibat terjangkit demam berdarah dengue (DBD). Pasca kasus itu, petugas puskesmas gencar melakukan fogging atau pengasapan di lingkungan setempat.

Petugas melakukan fogging di halaman rumah, saluran air, kebun hingga di dalam rumah warga, Rabu (27/03/2024). Fogging ini untuk membasmi nyamuk aedes aegypti penyebar penyakit DBD, yang saat ini mulai meningkat dan meresahkan masyarakat terutama disaat musim penghujan ini.

Lurah Ketanggi, Reza Alfid menjelaskan, saat ini sudah ada korban yang meninggal dunia akibat serangan DBD, sedangkan 3 warga lainnya masih dalam perawatan di rumah sakit. Sementara itu, total warga yang terjangkit demam berdarah di Kelurahan Ketanggi sudah mencapai 10 orang.

“Makanya kami minta pihak terkait untuk menggencarkan fogging disini. Soalnya ada 10 warga yang kena demam berdarah. Ada 1 juga yang meninggal dunia,” jelasnya kepada JTV.

Untuk mencegah penyebaran demam berdarah, selain fogging, petugas puskesmas meminta masyarakat sekitar untuk melakukan 3 M, menguras, mengubur dan menutup agar serangan demam berdarah bisa terkendali. (ito/rok)