Iklan Beranda

Redaksi JTV
Sabtu, 23 Agustus 2025, 10:05 WIB
Last Updated 2025-08-23T03:05:36Z
NgawiPojok PituPotensi DaerahViewerViral

Mulai Banyak Industri, Minat Warga Ngawi Kerja ke Luar Negeri Turun

Aktifitas pekerja di salah satu pabrik sepatu di Kabupaten Ngawi. Foto: Ito Wahyu.
NGAWI - Minat masyarakat Kabupaten Ngawi bekerja ke luar negeri menurun. Hal ini seiring dengan pertumbuhan industri di wilayah tersebut. 

Berdasar data dari Dinas Perdagangan, Perindustrian, dan Tenaga Kerja (DPPTK) Kabupaten Ngawi, hingga awal agustus ini jumlah warga Ngawi yang bekerja ke luar negeri sebagai Pekerja Migran Indonesia (PMI) sebanyak 654 warga. 

“Jumlah tersebut menurun dibanding periode yang sama di tahun 2024 yang mencapai 872 warga yang bekerja ke luar negeri,” ungkap Kepala Bidang Tenaga Kerja DPPTK Ngawi, Supriyadi.

Ia menjelaskan, penurunan jumlah warga yang mendaftar untuk bekerja ke luar negeri seiring dengan meningkatnya jumlah industri di Ngawi. Dijelaskannya untuk warga yang bekerja ke luar negeri kebanyakan di sektor informal, dengan negara tujuan mulai dari Taiwan, Hongkong, Malaysia dan beberapa negara di timur tengah.

“Sejak akhir 2024 hingga saat ini, ada beberapa industri baru yang mulai beroperasi mulai dari pabrik sepatu, pabrik mainan, dan garmen. Prioritas tenaga kerja lokal, mempengaruhi jumlah warga yang bekerja ke luar negeri,” jelas Supriyadi.

Supriyadi menambahkan, guna memenuhi kebutuhan tenaga di beberapa industri yang baru pihaknya juga telah bekerja sama dengan perusahaan untuk melakukan pelatihan dan pemagangan. 

“Sehingga para calon karyawan akan lebih memahami dengan tugas dan bidang kerjanya,” pungkasnya. (ito/rok)